[caption caption="Sederet artis pemain 3 Dara dalam konfrensi pers di Jakarta Theater XXI senin, 21 september 2015"][/caption]
3 DARA, FILM YANG BUKAN 3 DARA
Tahukah anda apa arti dari “Dara”. Semua orang pasti menganggap bahwa 3 Dara itu adalah 3 orang perempuan yang masih single (belum menikah). Kalau dalam kamus bahasa Indonesia ada juga definisi Dara berupa ternak betina yang berumur lebih dari satu tahun dan belum pernah beranak meskipun telah bunting. Lantas apa kaitannya dengan film 3 Dara? Jika kita lihat Film 3 Dara tidak ada kaitannya dengan 3 Dara yang kita fikirkan, meskipun para pemain utama adalah pria yang melakoni perubahan diri menjadi 3 perempuan. Menurut saya, ini tetap bukan 3 Dara. Pada tahun 1956 Usmar Ismail pernah membuat film yang berjudul sama yaitu 3Dara, ini jelas merupakan film 3 Dara yang sesungguhnya. Film yang sesuai dengan makna yang kita tangkap. Film ini pernah melejit dan menjadi sangat terkenal di tahunnya dan mendapatkan penghargaan dari Festival Film Indonesia
Film 3 Dara ini rencananya akan segera tayang sekitar tanggal 23 September 2015. Film ini di buat sejak awal tahun 2015 dan di garap sekitar bulan Mei. Lukman Sardi sebagai kreatif produksi dan Affandi Abdullah sebagai Eksekutif Produksi MNC tidak menjawab pertanyaan salah seorang blogger tentang budget yang di keluarkan untuk film ini.
REVIEW 3 DARA
Awalnya 3 Pria yang di perankan oleh Tora Sudiro (Affandi), Adipati Dolken (Jay) dan Tanta Ginting adalah pria yang normal sebagai laki-laki. Namun sejak mereka melecehkan seorang pramuniaga di sebuah cafe, hari-hari mereka menjadi berubah. Ada sebuah kata yang di lontarkan oleh pramuniaga yang di perankan oleh Ayu shita dan kata-kata ini sangat membuat mereka tercengang dan sepertinya menusuk ke dalam hati mereka masing-masing. Adapun kata-kata tersebut adalah “Suatu saat kalian akan merasakan jadi perempuan yang dipermalukan”.