Lihat ke Halaman Asli

Listhia H. Rahman

TERVERIFIKASI

Ahli Gizi

Puisi yang Tidak akan Sampai di Matamu

Diperbarui: 14 Maret 2022   02:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi | @kulturtava

Apakah pertemuan ini adalah bentuk rasa sakit yang sama hanya dalam wujud berbeda?

Mengapa menjadi asing setelah saling mengisi kebiasaan masing-masing?

Bolehkah merasa kehilangan pada hal yang bahkan belum sempat dimiliki?

Haruskah pura-pura tak pernah terjadi apa-apa setelah banyak cerita telah singgah di dua telinga?

Kukira berhasil kugenggam kamu
Rupanya ketiadaan
Hampa

Aku kamu adalah dua makhluk yang malang, yang cuma saling menghibur lalu dipaksa dikubur,

Waktu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline