Lihat ke Halaman Asli

Listhia H. Rahman

TERVERIFIKASI

Ahli Gizi

Sepotong Pizza dan Teriakan Kemenangan buat Indonesia

Diperbarui: 15 Desember 2016   08:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pizza yang kena edit . Haha. I dokpri

Seperti pizza yang pertama kali kamu cicipi, ketidaktahuanmu soal sepak bola juga bisa dinikmati.

Sehabis maghrib, kakak tiba-tiba menawarkan saya ingin makan dengan apa.

Hari ini sepertinya memang tidak sebiasa biasanya, karena kakak memasak sekali dan ditambah malah pergi meninggalkan saya di rumah sendiri dengan makanan yang dimasak sejak pagi. Agaknya pertanyaan "ingin makan dengan apa" itu adalah bentuk kekhawatiran atas kondisi perut saya. Karena saya yakin bukan perutnya, secara kepergiannya sore tadi dalam agenda makan bersama.

"Terserah.. ngikut, Teh", jawab saya yang kenyataannya memang sedang tidak memikirkan jenis makanan apa.
"Gimana kalau Pizza?"
"Boleh..." singkat saya yang sedang disibukkkan channel televisi. Apalagi kalau tidak untuk mencari-cari informasi pertandingan final bola Indonesia dan Thailand yang berlangsung malam ini.

Sejenak saya lupa akan pizza itu. Lebih penting lagi pertandingan akan dimulai setengah jam lagi, kata informasi yang saya dapat. Berarti pukul tujuh tepat. Padahal jam dinding sudah menunjukkan angka itu, tapi kok belum juga ada tanda.

Oh iya, saya sedang berada di Waktu Indonesia Tengah. Jam delapan waktu sini.

Baik, saya kembali soal pizza pesanan kakak. Ngomong-ngomong, pizza bukanlah makanan keseharian di keluarga saya. Bahkan saya bisa memprediksikan, yang mau memakannya mungkin hanya saya dan kakak saja, mungkin bisa ditambah adik  kalau lagi dapat cuti.

Pesanan malam ini pun yang kali pertama dalam dua puluh tahun saya hidup. Serius? Iya ciyus deh.

Dengan diantar driver ojek online, pesanan sampai di rumah. Ya, walau harus ada adegan telepon yang cukup lama karena driver bingung daerah yang dimaksud. Sampai kakak pun harus rela keluar dari pagar rumah, mendekat ke jalan utama, agar lebih mudah dilihat. Untunglah, tak lama setelah itu, yang ditunggu sampai juga dengan selamat.

Pizza.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline