Fitur story pada instagram siapa sih yang tidak tau. Banyak kalangan yang menggunakan fitur story ini untuk memamerkan segudang kegiatan yang mereka jalani. Selain itu banyak juga yang memanfaatkan fitur story untuk mengabadikan makanan yang mereka cicipi. Namun tidak semua jepretan menghasilkan hasil yang memuaskan. Berikut ini ada beberapa tips yang dapat kamu coba:
1. Gunakan makanan yang fresh
Awalnya, semua makanan akan terlihat menarik ketika masih fresh atau baru saja dihidangkan. Kerutnya daging, teksturnya kentang, merahnya tomat, serta serat-serat sayur yang masih terlihat segar akan bagus di story instagram-mu.
Oh ya, jangan lupa gunakan makanan yang menarik
Cahaya matahari dari samping (dok. pribadi)
2. Cahaya yang natural akan lebih baikGunakan tempat yang memiliki pencahayaan yang cukup untuk foto. Usahakan menggunakan cahaya matahari, karena cahaya yang natural akan terlihat lebih baik daripada menggunakan cahaya buatan (lampu, flash, dkk). Jangan menggunakan flash Hp dari depan karena cahaya akan terlalu merata pada makanan.
Angle setara dengan makanannya (dok. pribadi)
3. Bermainlah dengan angle-mu.
Angle dapat disebut sebagai sudut pandang dalam dunia foto. Sudut pandang yang kita ambil mempengaruhi hasilnya. Ada 4 angle yang biasa dipakai dalam story, antara lain: Sudut yang setara dengan makanannya, 10-20 derajat, 45 derajat, dan dari atas makanan.
Angle 10-20 derajat (dok.pribadi)
Angle 45 derajat (dok.pribadi)
Angle dari atas makanan (dok. pribadi)
4. Berikan background yang menarik, namun fokuslah pada makanan.Background yang digunakan bisa bermacam-macam, ada yang bangunan bagian luar gedung, interior gedung, properti atau benda menarik yang ada disekitar bisa menjadi background saat memamerkan makanan. Setelah mencari background yang pas, fokus untuk memotret makanan yang berada di depanmu.
Gelato rasa pilihan dengan background berbagai macam rasa gelato (dok. pribadi)
Practice makes perfect! Selamat mencoba..