Pada tanggal 1 Maret 2017 Lembaga Pencatat Rekor Indonesia yang bernama Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) dibawah pimpinan Bpk Paulus Pangka memberikan Piagam Penghargaan, Trophy, dan Mendali kepada Aditya Bagus Arfan agar bisa menjadikan inspirasi untuk anak-anak Indonesia.
Bpk Paulus Pangka pun terbang dari Semarang ke Jakarta untuk memberikan penghargaan kepada Aditya Bagus Arfan atas Rekor Indonesia "Pecatur Indonesia Termuda Yang Mengalahkan Grandmaster Di Usia 9 Tahun 8 Bulan an Eugenio Torre pada catur simultan di Thailand Juni 2016. Bersamaan dengan itu pula, SD IT GLOBAL INSANI, tempat aditya bersekolahpun memberikan Beasiswa kepada siswa kelas 4 ini."Dengan ketulusan dan keikhlasan kami Lembaga Prestasi Indonesia Dunia memberikan penghargaan kepada anak berprestasi Aditya Bagus Arfan agar bisa menjadi inspirasi anak-anak Indonesia dan penyemangat untuk terus mengejar mimpi mengejar prestasi" kata Paulus Pangka.
Selain acara penyerahan tersebut Aditya Bagus Arfan juga melakukan simultan catur dengan 10 siswa dan berhasil menang 10 - 0. Tepukan penonton yang sebagian besar siswa membuat acara meriah dan menginspirasi rekan-rekan aditya untuk terus berprestasi di berbagai bidang.
Menyukai catur di usia 4,5 tahun membuat prestasi aditya cukup membanggakan. Prestasi yang diraihnya pun bukanlah hal yang instan namun melalui proses yang panjang dengan menjadi Juara Provinsi DKi Jakarta Junior U7 tahun 2013, Juara Nasional Junior U9, U11 tahun 2015, 2016, Juara Asia Tenggara U10 di Thailand Tahun 2016, dan Juara Internasional Penang Challenger U10 di Malaysia Tahun 2016.
Untuk meraih mimpinya Aditya melanglang buana ke berbagai negara untuk bertanding. "Bertanding disaksikan Presiden Fide (Catur Dunia), dan Presiden Yakutia (Negara Bagian Russia) adalah salah satu kenangan terindah saya saat berada di Russia." kata aditya.
Pecatur Muda Indonesia ini pun saat ini sedang bergerilya untuk mencari sponsor jangka panjang berharap dapat mewujudkan mimpinya menjadi Grandmaster dan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H