Lihat ke Halaman Asli

Lipul El Pupaka

lagi malas malasnya

BPJS/JKN Memang Gratis atau Gratis (?)

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1389474244165526360

[caption id="attachment_305516" align="aligncenter" width="620" caption="ilustrasi/admin www.bpjs.info"][/caption]

PENAILUSI- Ini bukan iklan kesehatan ataupun medis. Ini kisah nyata dari salah seorang warga Arga Makmur, Bengkulu Utara bernama Abu Azka (saudara teman saya) yang mempertanyakan tentang kebijakan BPJS/JKN.

BENGKULU -  BPJS/JKN adalah salah satu program pemerintah tentang layanan kesehatan gratis. Mengapa ini disebut layanan kesehatan gratis? Nanti ketemu jawabannya.

Kasus terjadi beneran ketika kakaknya Abu Azka di diagnosis usus buntu dan harus operasi berhubung kondisi keluarga yang minim dana akhirnya ada usulan untuk mengurus BPJS/JKN ke kantor penyelenggara tempat tinggalnya, di sini waktu mendaftar gratis ya gratis kan cuma mendaftar saja tetapi untuk mendapatkan hak kepesertaan harus membayar sejumlah premi yang bagi keluarganya itu tidaklah sedikit di sini gratis mulai dipertanyakan... (?)

Oke..setelah mendaftarkan layanan tersebut, proses selanjutnya ke masuk salah satu RSUD sebut saja RS itu adalah RSUD X. Untuk masuk pertama kali ya gratis namun setelah fase menjelang operasi ternyata si GRATIS menghilang entah kemana, dicari-cari tidak ketemu. Ada resep persiapan operasi yang harus ditebus jumlahnya enam digit mendekati tujuh digit.

Lalu si GRATIS 'terpaksa' di ganti dengan iuran bareng-bareng (patungan bersama).

Pasca Operasi, ada resep lagi yang harus ditebus untuk perawatan, GRATIS? Ya... tetapi untuk obat-obat yang tidak masuk gratisan alias yang mahal muncul kata KOSONG alias tidak ada di apotek intern RSUD X. Lalu bagaimana dengan obat yang kosong tadi? Ya Gratsis. si GRATIS tetap GRATIS cuma harus diganti lembaran-lembaran yang memuat foto Soekarno Hatta, demi untuk kesehatan ‘terpaksa' harus mengikuti prosedur panjang ini. Jadi tidak ada yang gratis,bukan?..., Gratis hanya kedoknya saja (Cerita Bang Abu Azka)

(?) Program atau layanan kesehatan BPJS/JKN itu memang GRATIS atau GRATIS ???...

* -Lipul El Pupaka- Bengkulu, 12 Januari 2014.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline