Lihat ke Halaman Asli

Iklan TV yang Berlebihan.....?

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

[caption id="" align="alignleft" width="127" caption="innocent carton "][/caption] Iklan komersial yang selalu kita saksikan di media TV kadang dibuat tidak masuk akal. Bisa jadi itu adalah strategi dari iklan itu sendiri, kalau dibuat biasa-biasa saja, tentunya tidak akan diingat oleh pemirsa. Iklan yang selalu diingat adalah iklan yang lucu, norak, aneh, tidak masuk akal Iklan yang berlebihan adalah iklan yang termasuk baru, terpaksa harus saya sebut nama produknya.... jadi ini bukan iklan tambahan atau kalau pembaca ada yang tersinggung, maaf saja..... Kecap ABC, menceritakan seorang ibu membuat alternatif makanan untuk merayakan ulang tahun anaknya, tempe yang dibakar dengan kecap manis, lalu dicocol dengan kecap manis (lagi...?) yang dicampur cabe rawit..... iihhh gak kebayang deh ..... apalagi digambarkan secara close up, jadi kesannya itu tempe rasanya ... muuuuuuaaaaaaaaaanissss buaaaaaaangeeeettt!!!! Berikutnya, kalau lagi bulan puasa, muncul iklan yang lebih aneh lagi, digambarkan satu keluarga makan mie instant dari sahur dan waktu berbuka, makanan utamanya adalah mie instant, mudah-mudahan sih tidak diartikan selama 30 hari puasa plus hari lebarannya, gak kebayang kan.....? Keanehan lain adalah, sudah pergi keluar negri, masa oleh-oleh dari Indonesia adalah mie instant...???? bahkan disajikan rame- rame dengan teman-teman bulenya.... Jangan sampai si bule berpikir mie instant adalah oleh-oleh khas dari Indonesia...... [caption id="" align="alignleft" width="300" caption="http://www.guy-sports.com/jokes/picture_jokes.htm "][/caption] Pernah lihat iklan obat? Apalagi kalau adegan mau beli obat yang diiklankan di toko obat atau apotik terlihat dengan jelas semua rak obat yang ada di apotik/toko tersebut jualan obat tersebut. Hebat kan.... gak jualan obat yang lain. Ini juga berlaku untuk iklan minuman dingin, jreeeeng.... begitu buka kulkas isinya satu kulkas itu ya minuman tersebut.... kasian deeeeh Iklan sabun cuci lebih hebat lagi......, setelah direndam dan dengan sekali kucek langsung berguguranlah kotoran yang menempel di baju yang berwarna putih, pernah saya praktekan di rumah, walhasil saya harus kucek berkali-kali sampai capek.... Anda tahu iklan koboi pake sarung, yang jatuh dari kuda karena sarungnya tersangkut? Ini lebih hebat lagi nyuci celana jeans yang kotor hanya dengan sekali kucek..... wow.... ajaib kan? Iklan sabun cuci yang lain lagi, begitu cuci baju keluar lah ikan dari t-shirt yang dicuci, hidup lagi..... ajaib kan? Maksudnya sih mau bilang kalau bekas air cucian dengan memakai sabun cuci tersebut sangat ramah lingkungan, apa bener tuh? Semoga aja ibu-ibu tidak terpaksa beli sabun itu karena anaknya ingin punya ikan..... Iklan SIM Card dari berbagai provider di Indonesia, iklannya begitu gencar, menawarkan mulai dari gratis sms, internet, sampai gratis telpon selama 24 jam mungkin selama 365 hari..... jadi kalau pas tahun kabisat yang 366 hari, anda hanya membayar yang 1 hari itu saja selama 4 tahun sekali! Berlebihan kan tulisan di paragaraf ini....? Hehehehe..... saya bayangkan kebanyakan orang pasti punya lebih dari satu sim card, biasanya satu GSM dan satu lagi CDMA. Tapi dengan gencarnya iklan sim card yang menawarkan fasilitas gratis tentunya yang diuntungkan adalah teroris..... hmmmm .... ya teroris, kan mereka butuh telpon kemana-mana dan supaya tidak terlacak tentunya harus berganti-ganti sim card, mumpung murah. Mungkin ditambah satu lagi oknum yang suka nipu lewat sms berhadiah dan yang nipu di ATM kalau ada kartu yang "pura-pura" tertelan. Bisa juga seseorang yang punya selingkuhan dimana-mana, biasanya punya nomor HP lebih dari satu. Belum lagi iklan tentang handphone yang dijual secara bundling dengan kartunya, baik yang sudah tersedia kartunya atau dengan sistem suntik. Bisa terbayangkan bingungnya calon pembeli, mana yang harus dibeli karena semuanya menawarkan fasilitas gratis atau murah yang mungkin sama sekali tidak dibutuhkan atau tidak tahu cara memakainya. Iklan TIM TAM, benar-benar iklan yang membuat para lelaki merasa dilecehkan... ( bisa juga tidak merasa apa-apa). Kalau mendengarkan kata-katanya saja tentu bisa terbayangkan yang tidak-tidak...."Ambil... gigit ujungnya ..... lalu sedot salah satu ujungnya....." tervisualisasikan bagaimana seorang kakek sampai menganga mulutnya, dan seorang pemuda sampai menjatuhkan brosur dengan mulut menganga pula melihat "pramugari" memperagakan bagaimana cara memakan TIM TAM. Ada lagi iklan yang rada parno dan porno.... iklan permen susu, tapi yang di sorot adalah "susu original" kepunyaan wanita, loh kok gak nyambung....???? Pengaruh iklan sangatlah dahsyat, dan dengan iklan di TV, tentunya pesan dari suatu produk tersampaikan, kita-kita bisa menjadi korban iklan dan konsumerisme seseorang akan meningkat, apabila tidak bisa memilah-milah produk apa yang dibutuhkan untuk kehidupan sehari-hari. Pengaruh ke saya? Kalau lagi nonton film atau acara lain dan kebelet pipis, pada saat iklan lah saya bisa langsung ke belakang, lapar atau haus mau ambil kudapan dan minum ya tunggu iklan dulu, mau ganti channel ya tunggu iklan.....Tapi karena iklan adalah sumber uang untuk kehidupan TV swasta, jadi biasanya lebih lama iklannya daripada acara utamanya. Jadi jangan kemana-mana dulu, karena ada beberapa iklan yang mau lewat.......




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline