Lihat ke Halaman Asli

Lion Star

Undergrad student

Lezatnya Poutine di Festival Kuliner PoutineFest

Diperbarui: 7 Juli 2015   13:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahukah pembaca makanan khas asli dari  Kanada yang lezat, murah meriah, digemari, dan menjadi terkenal di luar Kanada? Mungkin banyak diantara pembaca Kompasiana yang belum mengetahuinya. Namun dengan membaca judul tulisan ini anda dapat menebaknya. Benar sekali, nama kuliner khas Kanada ini namanya Poutine ( baca pu-tin).   Kepopuleran Poutine ini bahkan sudah menyebar bermula dari Quebec, sampai disukai seluruh Canada, dan beberapa bagian benua Amerika. Bahkan benua di selatan yaitu publik Australia pun menyukai makanan  poutine street food yang pertamakali  dibuka dan dipopulerkan oleh seorang Quebecois di kota kecil Wollongong. Bilamana penulis dapat membuatnya dengan mudah, maka pembaca juga pasti dapat membuatnya.  Seiring makin mendunianya makanan Poutine ini,  maka Tourisme Montreal mengadakan PoutineFest yang pertama kalinya di tahun 2015 ini. Tujuannya tidak lain adalah wisata Gastronomie. Berikut reportase liputan dari arena PoutineFest pada tanggal 5 Juli 2015.

[caption caption="Gerbang masuk PoutineFest Montreal. "][/caption]

Sekilas Tentang Poutine

Poutine ini diciptakan resepnya pertama kali di propinsi Quebec, sekitar tahun 1950an.  Bahan resep dasarnya sangat mudah dibuat, yaitu kentang goreng (fries),  dicampur dengan topping keju,  dan diguyur dengan saos gravy panas.  Saos ini membuat French fries menjadi hangat lebih lama,  sekaligus memberikan rasa lezat bagi yang memakannya.  Seiring waktu, terdapat berbagai variasi topping dan saos, mulai dari Poutine murah meriah di berbagai restoran cepat saji, sampai ke restoran berkelas. 

[caption caption="Poutine (Fries, Cheese, and Gravy)"][/caption]

PoutineFest Montreal

Untuk pertama kalinya, kota Montreal mengadakan acara PoutineFest, yang bertempat di Pelabuhan Tua, dari tanggal 3 Juli sampai 5 Juli 2015. Pengunjung dapat masuk ke area festival dari jam 11 siang sampai jam 11 malam, tidak dipungut karcis masuk alias gratis. Untuk acara tahun pertama ini, pihak panitia festival mengundang 16 perwakilan restoran yang terkenal dengan menu Poutinenya dari Montreal dan kota sekitarnya.  Penulis tiba di lokasi sekitar jam 7 sore, dimana hari masih terang. Stand pertama begitu masuk pintu gerbang adalah stand Nacho, sejenis makanan khas dari Mexico. Pengunjung tidak terlalu banyak yang antri pada stand ini, karena tujuan pengunjung ke PoutineFest adalah untuk mencicipi Poutine dari restoran yang memenangkan penghargaan kuliner atau yang memiliki cita rasa khas, dimana beberapa restoran diundang dari kota lain. Di seberang stand Nacho, terlihat stand penjual buah Strawberry, langsung dari perkebunan Strawberry dari kota sekitar Montreal.

[caption caption="Stand Nacho, Mexican Food."][/caption]

[caption caption="Stand Marois, rajanya Strawberry Quebec. "][/caption]

Melewati  stand Nacho dan Marois,  barulah terlihat tenda restoran Poutine yang sebenarnya. Antrian pada beberapa restoran Poutine yang terkenal terlihat mengular.  Sebagaimana bisa dilihat nanti di video liputan, stand restoran yang bernama The Great Canadian Poutinerie memajang berbagai penghargaan yang telah diraihnya, seperti pemenang pemilihan Poutine terbaik Ottawa,  best Poutine dari jelajah kuliner program televisi CTV, dan liputan Goyang Lidah televisi CBC News.

[caption caption="Poutine terbaik versi survey di Ottawa."][/caption]
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline