Lihat ke Halaman Asli

Paskalis NusarayaKewuan

Seorang tenaga pendidik di daerah

Kuntumku

Diperbarui: 18 Oktober 2019   14:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Panas menggempur senja
Resah penghuni menggeliat
Kalbu merontah tanya pada bibir
Dimanakah cintaku?
Siapakah dia?

Retak sudah ketulusan
Refleksi kegamangan hidup
Perjalanan tanpa makna
Hanya mampu lukai rasa

Kulepasmu dengan senyum melekat erat
Bukan 'tuk melupakanmu
Namun saatnya kamu harus pergi
Meninggalkan  kenangan

Ketika angin zaman menerpah
Tetaplah indah di padang liar
Teruslah mewangi kuntumku
Hingga kaulah dipilih
Karena mekarmu hanya sekali




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline