Lihat ke Halaman Asli

Faktor Penyebab Timbulnya Penyakit Jantung Koroner

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dalam dunia kedokteran, penyakit jantung koroner sepertinya sudah akrab di telinga para dokter. Ya, penyakit jantung koroner pada mulanya disebabkan oleh penumpunkan lemak pada dinding dalam pembuluh darah jantung. Berdasarkan informasi yang saya dapat penyakit jantung koroner merupakan penyakit pembunuh nomor satu pada sebagaian negara negara maju dan berkembang.

Biasanya penyakit jantung koroner disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, jarang berolahraga, stress, dan masih banyak lagi. Tapi tenang saja bagi Anda yang terkena penyakit jantung koroner, ternyata penyakit ini masih bisa disembuhkan jika Anda tau bagaimana tips mencegah penyakit jantung koroner.

Namun tahukah Anda ada beberapa faktor penyebab timbulnya penyakit jantung koroner ini ? yuk langsung saja kita lihat dibawah ini :


  • Merokok
  • Kadar Kolestrol Tinggi
  • Tekanan Darah Tinggi
  • Kegemukan
  • Jarang berolahraga
  • Stress
  • Diabetes Mellitus


Itulah beberapa faktor yang saya ketahui tentang penyakit jantung koroner ini, jika Anda menyandang salah satu dari beberapa faktor tersebut sebaiknya periksakan jantung Anda kedokter.  Sekedar tambahan bahwa penyakit jantung koroner juga ternyata bisa dari riwayat keturunan penyakit jantung dalam keluarga juga lho.

Nah, mulai sekarang sayangilah jantung Anda, mulai lah dari sekarang untuk memulai gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga, mengkonsumsi buah buahan, tidak merokok, dan masih banyak lagi.

Sekian informasi yang dapat saya sampaikan semoga apa yang dapat saya berikan dapat bermanfaat Bagi Anda semua.
Terimakasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline