Lihat ke Halaman Asli

Lintang Cahya Pratama

Mahasiswa Fisika Konsentrasi Radiasi dan Medis

Waspada Kanker!!! Ketahui Penyebab, Pencegahan, dan Pengobatannya

Diperbarui: 14 Agustus 2024   16:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Kemenkes

Surakarta (23/7). Kanker adalah penyebab penyakit paling mematikan kedua tertinggi setelah penyakit kardiovaskular di Indonesia. Kanker merupakan kelainan yang muncul akibat pertumbuhan sel yang tidak normal sehingga menimbulkan tumbuhnya benjolan yang ganas pada jaringan sehat pada tubuh. Di Indonesia, kanker yang sering ditemukan adalah kanker serviks dan payudara (pada wanita) dan kanker prostat dan paru (pada pria). Adapun jenis kanker lain yaitu kanker nasofaring, kanker usus, kanker tulang, dan kanker darah.

Penyakit kanker merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia dengan jumlah 9.6 juta kematian per-tahun.  Menurut data Kemenkes RI tahun 2022, angka kejadian penyakit kanker di Indonesia sebesar 136 orang per 100.000 penduduk dan menempati urutan ke-8 di Asia Tenggara.

Lintang Cahya Pratama (21), Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro, mengadakan penyuluhan kesehatan yang bertajuk “Penyebab, Pencegahan, dan Pengobatan Kanker” di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai penyakit kanker, mulai dari penyebabnya, upaya deteksi dini, opsi pengobatan hingga cara-cara pencegahannya.

Kegiatan ini dimulai dengan memberikan pemahaman dasar tentang kanker. Masyarakat diberikan informasi mengenai apa itu kanker, bagaimana sel-sel kanker berkembang dalam tubuh, serta jenis-jenis kanker yang umum terjadi. Penjelasan ini penting untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan dasar tentang penyakit yang sering dianggap menakutkan ini.

Selanjutnya, penyuluhan berfokus pada penyebab dan faktor risiko kanker. Masyarakat diajari mengenai berbagai faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker, seperti gaya hidup tidak sehat, paparan zat kimia berbahaya, dan faktor genetik. Pengetahuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk lebih waspada terhadap faktor-faktor risiko yang dapat mereka hindari.

Sumber : Kamera handphone penulis

Bagian penting dari penyuluhan ini adalah edukasi mengenai cara pencegahan kanker. Masyarakat diajari mengenai pentingnya pola hidup sehat, seperti menjaga pola makan seimbang, rutin berolahraga, dan menghindari kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol. Selain itu, pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin juga ditekankan, agar kanker dapat dideteksi sejak dini dan lebih mudah diobati.

Penyuluhan ini juga mencakup informasi mengenai berbagai metode pengobatan kanker yang tersedia. Masyarakat diberikan penjelasan mengenai berbagai pilihan pengobatan, mulai dari operasi, kemoterapi, radioterapi, hingga pengobatan alternatif. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas tentang opsi-opsi yang tersedia bagi penderita kanker.

Selain itu, penyuluhan ini juga menekankan pentingnya deteksi dini melalui pemeriksaan rutin dan screening kanker. Masyarakat didorong untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, seperti mammografi, pap smear, dan pemeriksaan lainnya yang dapat membantu mendeteksi kanker pada tahap awal. Termasuk edukasi akan tata cara SADARI (perikSA payuDAra sendiRI) dan SADANIS (perikSA payuDAra kliNIS) yang meliputi USG dan Mammografi dan juga pembagian poster edukatif.

Program ini diadakan di berbagai lokasi di Kelurahan Kampung Baru, dengan waktu pelaksanaan yang disesuaikan agar dapat dihadiri oleh banyak warga, memastikan semua informasi dapat disampaikan dengan baik dan masyarakat memiliki kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline