Lihat ke Halaman Asli

Lintang Kalatidha

Mahasiswa Undip

Dukung Ekonomi Pemuda Desa, Mahasiswa KKN Selenggarakan Pelatihan Bisnis dan Sosialiasasi Covid-19

Diperbarui: 20 Juli 2021   09:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelatihan Bisnis Dropshiper/dokpri

PMahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro (KKN Undip) Tim II, Lintang Kalatidha, sukses menyelenggarakan dua program unggulan di Desa Tegalombo Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati, dari tanggal 30 Juni 2021 sampai dengan 12 Agustus 2021.

Kedua program tersebut yaitu pelatihan bisnis dan edukasi tentang Covid-19. Semua kegiatan dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes) yaitu 6m, menjaga jarak, menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan mengurangi mobilitas, menjaga pola makan, dan menghindari kerumunan.

“Alhamdulillah sudah berjalan, saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh warga dan pemuda Desa Tegalombo,” ucap Lintang.

Pelatihan Bisnis, Tingkatkan Produktivitas Pemuda

Selain mengadakan bisnis, Lintang menjelaskan bahwa Ia juga menciptakan modul berjudul "Langkah-langkah menjadi dropshiper”.

Dua program ini memiliki tujuan untuk meningkatkan perekonomian keluarga dengan memaksimalkan penggunaan teknologi digital agar produktif di usia muda, dan bisa menopang perekonomian keluarga.

Respon pemuda Desa Tegalombo terhadap pelatihan ini cukup positif karena anggapan bisnis perlu banyak modal itu salah, karena sekarang mereka tahu bahwasanya bisnis tidak perlu mengeluarkan banyak modal dan bisa di lakukan diusia muda.

"Alhamdulilah, dengan berjalannya kegiatan ini kami pemuda Desa Tegalombo sangat bersemangat memulai bisnis di usia muda, kami juga sangat berterima kasih atas memperoleh ilmu yang telah di sampaikan,” ucap Ketua IPPNU Ranting Tegalombo.

Berkat program pendampingan yang diberikan, para Desa Tegalombo telah termotivasi untuk memulai bisnis di usia muda dengan bisnis Dropship barang di aplikasi e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia, mereka juga di ajarkan promosi di media sosial atau plaftform digital lainnya.

Sebelumnya, diketahui bahwa wabah pandemi Covid-19 telah memaksa masyarakat memilih di antara dua pilihan, yakni menyelamatkan nyawa atau ekonomi. Pandemi Covid-19 memukul hebat perekonomian global seiring kebijakan pembatasan sosial yang diterapkan pemerintah. Akibatnya, berbagai dampak negatif dirasakan oleh masyarakat, termasuk penurunan pendapatan yang dialami warga Desa Tegalombo Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline