Lihat ke Halaman Asli

Bekal Penulisan Ucapan Idulfitri

Diperbarui: 19 April 2023   18:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

      Setelah berpuasa pada bulan Ramadan, masyarakat Islam merayakan hari kemenangan yaitu Idulfitri. Salah satu cara untuk memperingati Idulfitri yaitu dengan memberikan ucapan kepada satu sama lain. Oleh karena itu harus mengetahui cara memberikan ucapan Idulfitri yang benar karena masih ada beberapa kesalahan dalam penerapannya. Lantas bagaimana cara memberikan ucapan Idulfitri yang benar? Kenali asal usul kata Idulfitri terlebih dahulu yuk!

      Kata "Idulfitri" merupakan serapan dari Bahasa Arab [id] dan [alfitri] yang artinya "kembali" dan "suci." Kata [id] menjadi bunyi [idul] karena penambahan harakat damah dalam pelesapan bunyi [alfitri] sehingga menjadi "Idulfitri."

      Kata [id] merupakan bentuk terikat yang tidak bisa berdiri sendiri sehingga harus disandarkan dengan kata lain yang menyertainya, oleh karena itu penulisan "Idulfitri" tanpa adanya spasi.

      Jadi, cara penulisan "Idulfitri" yang baku dalam Bahasa Indonesia adalah ditulis dengan menggunakan awalan [i] kapital dan ditulis serangkai tanpa spasi "Idulfitri." Tidak perlu menggunakan "hari raya" karena Idulfitri sudah mengandung makna hari raya. [Taqabbalallahu minna wa minkum, Selamat Idulfitri 1444 H].

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline