Lihat ke Halaman Asli

AYU PURNAMASARI

AYU PURNAMASARI - An Educator

Metode Pembelajaran Kurikulum Merdeka

Diperbarui: 9 September 2024   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Metode pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka bertujuan untuk memberikan lebih banyak kebebasan bagi guru dan siswa dalam proses belajar mengajar, dengan fokus pada pengembangan karakter, kompetensi, serta kreativitas siswa. Berikut adalah beberapa metode yang sering diterapkan dalam Kurikulum Merdeka:

  1. Pembelajaran Berdiferensiasi
    Guru menyesuaikan strategi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan, minat, dan gaya belajar siswa. Pembelajaran tidak seragam, melainkan memberi kebebasan kepada siswa untuk belajar sesuai dengan kapasitas mereka.

  2. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
    Pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) yang mendorong siswa untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan mengembangkan profil Pelajar Pancasila, seperti berpikir kritis, kreatif, gotong-royong, mandiri, kebhinekaan global, dan berakhlak mulia.

  3. Pembelajaran Tematik Integratif
    Mata pelajaran dikemas dalam tema besar yang menghubungkan berbagai disiplin ilmu, sehingga pembelajaran menjadi lebih relevan dengan kehidupan nyata.

  4. Pembelajaran Berbasis Kompetensi
    Fokus pada penguasaan kompetensi dasar yang harus dicapai siswa, bukan sekadar penyelesaian materi. Siswa diajak untuk memahami konsep secara mendalam, bukan sekadar menghafal.

  5. Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran
    Teknologi digunakan untuk mendukung proses belajar, seperti penggunaan platform digital, video pembelajaran, serta aplikasi pembelajaran interaktif.

  6. Pendekatan Kolaboratif dan Interaktif
    Siswa diajak untuk berkolaborasi dalam kelompok, berdiskusi, dan saling berbagi pengetahuan. Interaksi antar siswa menjadi salah satu metode yang diutamakan dalam pembelajaran.

  7. Pembelajaran Mandiri
    Siswa diberikan ruang untuk belajar mandiri, mengeksplorasi materi sesuai dengan minat mereka, dan menemukan solusi kreatif terhadap masalah yang dihadapi.

Metode-metode ini dirancang agar siswa lebih aktif, kreatif, dan kritis dalam menghadapi tantangan dunia nyata

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline