Lihat ke Halaman Asli

LINES

LDII News Network

Peran Strategis Ormas Islam dalam Penanganan Pandemi dan Pemulihan Ekonomi

Diperbarui: 3 Agustus 2021   07:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Badan Intelijen Negara (BIN) dan DPW LDII Jawa Barat menggelar vaksinasi di Ponpes Sumber Barokah Karawang, pada Selasa (2/8/2021). Dok LINES 

Oleh: Ardito Bhinadi

Satu setengah tahun pandemi berlalu, pemerintah terus berpacu untuk mengatasi krisis kesehatan yang juga berdampak pada krisis ekonomi. Pandemi Covid-19 telah berdampak pada multisektoral dan multi tingkatan sosial ekonomi. 

Berbeda dengan krisis 1998, dimana Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi pilar penyangga krisisi. Saat ini UMKM ikut terkena dampaknya. Pada saat UMKM belum semuanya siap terkena terpaan revolusi industri 4.0, UMKM ikut terdampak pandemi Covid-19. 

Pandemi telah mempercepat transformasi ekonomi, keuangan, dan sistem pembayaran. PPerubahan dalam bidang kkonomi, layanan keuangan, dan sistem pembayaran digital menjadi keniscayaan di tengah terpaan pandemik Covid-19. 

Ekonomi umat yang sebagian besar terdiri dari ekonomi mikro dan kecil terkena terpaan ganda, berupa revolusi industri 4.0 dan pandemi Covid-19. Banyak usaha mikro dan kecil yang tidak siap dengan terpaan tersebut, produksinya berhenti, omset perdagangannya menurun, pengangguran meningkat.

Ormas Islam pada kondisi saat ini perlu meningkatkan kontribusinya untuk bersama-sama dengan pemerintah membantu pemulihan ekonomi. 

Potensi ormas Islam dalam pemulihan ekonomi umat dapat terwujud apabila memenuhi empat hal. Pertama, ormas Islam cermat dalam mengamati dan memposisikan diri dari berbagai perubahan lingkungan strategis. 

Kedua, ormas Islam dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Ketiga, ormas Islam memiliki pondasi moral ekonomi yang tepat dan kuat. Keempat, ormas Islam memiliki program yang solutif (mampu memecahkan permasalahan ekonomi umat).

Transformasi ekonomi, keuangan, dan pembayaran digital saat ini membawa kemudahan sekaligus kerapuhan. Kemudahan di dalam sistem produksi, pemasaran, perdagangan, layanan keuangan, dan pembayaran. Kerapuhan dalam keamanan data, ketimpangan infrastruktur, dan literasi digital. 

Peran ormas Islam adalah meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) dan organisasi untuk memasuki ekonomi dan keuangan dunia yang serba digital. Ormas Islam perlu membangun ekosistem ekonomi dan keuangan digital syariah secara bersama-sama. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline