Mahasiswa UMM Universitas Muhammadiyah Malang Melakukan Sosialisasi Bank Sampah Kepada Masyarakat Desa Tunjung Trirto Kabupaten Malang dalam Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM).
Sampah merupakan salah satu masalah serius bagi Negara yang sulit untuk ditangani hingga saat ini, menurut Kementrian Lingkunga Hidup dan Kehutanan limbah yang berasal rumah tangga mencapai 69,2 ton pada tahun 2022, dari total tumpukan sampah yang dihasilkan sebanyak 35,48% belum dapat dikelolah dengan baik oleh negara.
Dampak dari kurangnya kesadaran baik Pemerintah dan Masyarakat dalam pengelolahan sampah ini mengakibatkan beberapa dampak negativ pada lingkunga hidup seperti tercemarnya lingkungan, banjir baik level rendah hingga tinggi hingga dapat membahayakan makhluk hidup.
berangkat dari kesadaran Mahasiswa terhadap lingkungan yag semakin memburuk, maka dari itu sekelompok mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang selakukan kegiatan PMM mengangkat Tema besar Pengelolahan sampah kepada Masyarakat melalui perangkat Desa Tunjung Tirto denga mengandalkan Teknologi sebagai sarana Masyarakat mengelolah sampah.
Mahasiswa PMM mensosialisasikan Kepada Masyarakat mengenai program Bank Sampah dengan menggunakan bantuan teknologi $ google spreadsheet$ untuk proses perekapan data agar data dapat dikelolah oleh Perangkat Desa yang sebelumnya telah di bangun sebuah kelompok Pengelolahan sampah oleh Dinas Desa Tunjung Tirto.
Diharapkan dengan disosialilasikanya Program Bank Sampah kepada Masyarakat sistem pengelolahan sampah Desa tujung Tirto yang sebelumnya dikelolah oleh petugas secara manual akan terbantu dengan penggunaan Teknologi agar data pengelolahan sampah lebih efektiv dan tertib sehingga dapat dikelolah dengan baik dan menghindari terjadinya penumpukan sampah dari limbah rumah tangga yang di hasilkan Masyarakat setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H