Lihat ke Halaman Asli

Linatur Rizqi

mahasiswa biologi uin walisongo semarang

FISIP UIN Walisongo Adakan Pelatihan Metodologi Survei Politik untuk Tingkatkan Kapasitas Dosen dan Tenaga Kependidikan

Diperbarui: 17 Desember 2024   12:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Pelatihan Penguatan Kapasitas Metodologi Survei Politik ( Sumber : walisongo.ac.id., 2024 )

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menggelar Pelatihan Penguatan Kapasitas Metodologi Survei Politik di @Home Hotel, Semarang pada Senin (09/12/2024). Acara yang berlangsung sepanjang hari ini diikuti oleh para jajaran dekanat, kepala jurusan, sekretaris jurusan, dosen, serta tenaga kependidikan (tendik) FISIP.

Tujuan dan Harapan Dekan FISIP

Dalam sambutannya, Dekan FISIP UIN Walisongo, Prof. Dr. Imam Yahya, M.Ag., menekankan pentingnya memperkenalkan FISIP UIN Walisongo lebih luas lagi. "FISIP UIN Walisongo tidak hanya dikenal di kalangan masyarakat Ngaliyan, namun kita harus menjadikan fakultas ini dikenal lebih luas di seluruh masyarakat," ujarnya. Prof. Imam juga mendorong para peserta untuk memanfaatkan ilmu yang diperoleh dalam pelatihan ini untuk langsung diterapkan di lapangan, terutama dalam konteks survei politik yang relevan dengan situasi politik terkini.

Pemateri Utama: Susanto, M.Si.

Pelatihan kali ini menghadirkan Susanto, M.Si., seorang ahli metodologi survei politik, sebagai narasumber. Dalam sesi paparan, Susanto membahas berbagai teknik dan pendekatan dalam melaksanakan survei politik yang efektif. Menurutnya, survei politik bukan hanya sekedar alat pengumpulan data, tetapi juga menjadi strategi penting bagi partai politik dan calon kepala daerah untuk mengetahui preferensi pemilih, merancang kampanye yang tepat sasaran, serta menyusun strategi politik yang lebih baik.

"Survei politik sangat krusial dalam menentukan arah kebijakan dan strategi pemilihan, baik itu di tingkat daerah maupun nasional. Memahami data yang diperoleh dari survei ini sangat penting dalam merumuskan keputusan politik," kata Susanto.

Peningkatan Kompetensi Akademik dan Praktis

Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan FISIP UIN Walisongo untuk meningkatkan kompetensi akademik dosen dan tenaga kependidikan, khususnya dalam hal metodologi survei politik. Hal ini menjadi semakin relevan mengingat pentingnya survei dalam dunia politik modern, baik dalam konteks penelitian akademik maupun untuk keperluan praktis di lapangan.

Melalui pelatihan ini, FISIP berharap dapat memperkuat kapasitas para dosen dan tenaga kependidikan dalam menyusun penelitian yang berbasis data survei, yang tentunya juga bermanfaat bagi pengembangan ilmu sosial dan politik. Selain itu, diharapkan pelatihan ini dapat mendukung peningkatan kualitas penelitian yang dilakukan di lingkungan kampus serta memberikan kontribusi bagi pengabdian masyarakat.

Manfaat dan Dampak Positif Pelatihan

Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pemahaman teoretis mengenai survei politik, tetapi juga untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis yang dapat diterapkan langsung di lapangan. Dalam situasi politik yang terus berkembang, metodologi survei menjadi alat yang sangat diperlukan untuk menganalisis opini publik, serta merancang kampanye politik yang lebih terarah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline