Lihat ke Halaman Asli

Linatur Rizqi

mahasiswa biologi uin walisongo semarang

WHC UIN Walisongo Gelar Pelatihan Juru Sembelih Halal di Blora

Diperbarui: 11 Desember 2024   14:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Walisongo Halal Center di Kabupaten Blora ( Sumber : Walisongo.ac.id., 2024 )

Walisongo Halal Center (WHC) Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang baru saja mengadakan pelatihan Juru Sembelih Halal (Juleha) di Kabupaten Blora pada Minggu, 8 Desember 2024. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para penyembelih hewan di Blora, agar dapat memenuhi standar halal menurut syariat Islam dan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

Pelatihan berlangsung di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Blora 1 dan dihadiri oleh 20 peserta yang merupakan juru sembelih halal. Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam mendukung implementasi Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, khususnya dalam sektor penyembelihan hewan. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Blora, penyelia halal, serta tim dari WHC UIN Walisongo.

Dalam sambutannya, Siti Nuraini, SE, Kepala Seksi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kementerian Agama Kabupaten Blora, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan teknis agar peserta dapat menjalankan proses penyembelihan sesuai dengan kaidah halal. "Kabupaten Blora terkenal dengan kuliner sate, baik itu dari sapi, kerbau, maupun ayam. Oleh karena itu, memiliki juru sembelih halal yang bersertifikat sangat penting. Kami berharap pelatihan ini memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjamin produk daging halal di Blora," ungkapnya.

Direktur WHC UIN Walisongo, Dr. Malikhatul Hidayah, S.T., M.T., dalam sambutannya menekankan pentingnya kompetensi juru sembelih halal. "Penyembelihan yang benar tidak hanya memenuhi tuntutan agama, tetapi juga berdampak pada kualitas daging. Melalui pelatihan ini, peserta akan mendapatkan pelatihan teori dan praktik untuk memahami setiap tahapan penyembelihan yang halal dan higienis. Dengan adanya program Wajib Halal yang dilaksanakan pada Oktober 2024, kita harus mendukung penerapan aturan tersebut dalam jasa sembelih," jelasnya.

Pelatihan dimulai pukul 08.30 WIB dengan berbagai materi, termasuk prinsip dasar penyembelihan halal, syariat Islam terkait penyembelihan hewan, syarat-syarat hewan yang layak disembelih, serta praktik langsung penyembelihan. Peserta juga diberikan edukasi mengenai pentingnya sertifikasi halal sebagai jaminan kepercayaan masyarakat terhadap produk daging.

Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi selama pelatihan. "Pelatihan Juleha yang diadakan oleh WHC UIN Walisongo sangat bermanfaat. Saya merasa lebih percaya diri dalam menjalankan tugas sebagai juru sembelih halal dan siap mendukung distribusi daging halal di Blora," kata salah satu peserta.

Kementerian Agama Kabupaten Blora berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah awal untuk mencetak lebih banyak juru sembelih halal yang kompeten, sehingga mendukung Blora menjadi daerah yang lebih peduli terhadap aspek halal. Rencananya, pelatihan serupa akan terus dilaksanakan pada tahun depan untuk menjangkau lebih banyak peserta.Walisongo.ac.id.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline