Lihat ke Halaman Asli

Rilis Toko "Muda Biru": Mahasiswa KKN UNDIP Bentuk Tim Pengelola Akun Shopee UMKM Banyubiru

Diperbarui: 16 Agustus 2022   18:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi tim pengelola akun Shopee di BUMDes lantai 2/dokpri


Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang (14/08/2022) -- Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang merupakan salah satu desa berbasis digital yang memiliki banyak sekali potensi UMKM unggulan, di antaranya yaitu Gula Jahe dan Gula Semut Berkah Aren, serta Kopi Pantjoer. 

Beberapa produk unggulan UMKM ini bermitra dengan badan usaha milik desa yang bernama BUMDes Sagar Manthan. Namun sayangnya, penjualan dan pemasaran produk UMKM tersebut masih belum berkembang secara luas sehingga dibutuhkan suatu program yang dapat meningkatkan branding UMKM.

Melihat kondisi tersebut, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro mengajukan inovasi untuk memberikan pelayanan penjualan produk UMKM Desa Banyubiru melalui marketplace dengan membentuk tim pengelola akun shopee. Pemilihan aplikasi ini dikarenakan shopee memberikan kemudahan penjualan secara real time dengan cakupan informasi yang dibutuhkan dan dapat diakses kapan saja melalui smartphone serta mampu dijangkau seluruh customer secara aman dan nyaman. 

Selain itu, melalui aplikasi shopee dapat memperluas penjualan bisnis unggul yang kompetitif sehingga customer juga bisa memilih produk-produk yang ditawarkan.

dokpri

Pembentukan tim pengelola akun shopee ini bertujuan untuk mendukung perjalanan bisnis produk UMKM di era digital di mana pengelolaannya diurus oleh sahabat UMKM Desa Banyubiru yang diberi nama Toko "Muda Biru". 

Pembuatan toko melalui marketplace shopee ini sudah disetujui oleh pihak pelaku UMKM terkait, yaitu Ibu Jariyah selaku pemilik produk Berkah Aren dan Mas Wawan selaku pemilik produk Kopi Pantjoer sehingga dengan adanya kerja sama ini dapat memudahkan sahabat UMKM dalam mengelolanya dan menguntungkan kedua belah pihak.

dokpri

Melalui perilisan toko tersebut, diharapkan dapat menjadi wadah untuk membantu meningkatkan nilai jual produk dan kesejahteraan pelaku UMKM serta mengembangkan UMKM Desa Banyubiru agar lebih dikenal dan maju sehingga memiliki potensi daya saing maupun daya tarik konsumen yang tinggi.

Penulis: Lutfia Rahmawati - Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline