Lihat ke Halaman Asli

Wujudkan Pengelolaan Sampah Berbasis Zero Waste, KKN Tematik Unram Ciptakan Taman Ecobrick di SDN 1 Gili Indah

Diperbarui: 6 Februari 2023   12:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembuatan Ecobrick/Dokpri

Manfaatkan sampah plastik, Tim Kuliah Kerja Nyata  TEMATIK UNRAM membuat “Taman Ecobrick”, Jum'at (27/1). Taman Ecobrick dibangun di lokasi taman SDN 1 Gili Indah, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.

Ecobrick adalah teknik pengelolaan sampah plastik yang terbuat dari botol-botol plastik bekas yang di dalamnya telah diisi berbagai sampah plastik hingga penuh kemudian dipadatkan sampai menjadi keras. Setelah botol penuh dan keras, botol-botol tersebut bisa dirangkai dengan lem dan dirangkai menjadi meja, kursi sederhana, bahan bangunan dinding, menara, panggung kecil, bahkan berpotensi untuk dirangkai menjadi pagar dan fondasi taman bermain sederhana bahkan rumah.

Realisasi Ecobrick/Dokpri

Taman Ecobrick merupakan sebuah bangunan taman yang didesain dengan ecobrick. Ecobrick sendiri merupakan botol plastik yang dikemas dengan plastik bekas hingga kepadatan tertentu. Taman ini berfungsi sebagai blok bangunan yang dapat digunakan kembali. Ecobrick dapat digunakan untuk memproduksi berbagai barang, termasuk furnitur, dinding taman, dan struktur lainnya.

Dari hasil kegiatan lomba pembuatan ecobrick yang telah dilakukan oleh Mahasiswa KKN TEMATIK UNRAM mendesain ulang isi taman tersebut dengan ecobrick yang sudah dibuat dan dikumpulkan. “Kita memanfaatkan ecobrick sebagai bahan untuk mempercantik taman yang ditumbuhi oleh tanaman yang dapat dijadikan obat, kemudian kita desain ecobrick sesuai dengan bentuk  yang kita ciptakan,” terang ketua KKN UNRAM Desa Gili Indah.

Proses Pembuatan Taman Ecobrick /Dokpri

Guru-guru dan murid-murid yang berada disekolah menyambut kegiatan ini dengan antusias. Kepala sekolah SDN 1 Gili Indah mengatakan senang dengan adanya kegiatan ini “Tim KKN TEMATIK UNRAM ini bisa membuat anak-anak SDN 1 Gili Indah dan warga sekitar termotivasi dalam memanfaatkan sampah dan mendaur ulang sampah dengan baik” ucapnya. “Dengan adanya Taman Ecobrick di sekolah akan membuat keindahan dan keunikan sendiri bagi SDN 1 Gili Indah. Semoga kedepannya Taman Ecobrick ini tetap menjadi contoh bagi anak-anak dan warga sekitar,” imbuhnya. Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih juga untuk mahasiswa KKN-T UNRAM yang telah memberikan arahan kepada anak-anak untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan, baik itu disekolah maupun dirumah.

Manfaat dari Ecobrick  adalah ketika plastik dibuang, dibakar atau ditimbun, akan meracuni bumi, udara dan air. Ketika kita menyimpan, memilah, dan membungkus dalam botol, kita bisa membuat bata ecobrick yang bisa digunakan kembali. Bersama kita bisa membangun kawasan hijau yang akan menyuburkan lingkungan dan masyarakat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline