Lihat ke Halaman Asli

Lina Nur Qolifah

Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro

Edukasi Jenis dan Bahaya Narkoba oleh Tim Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 2 di Kalangan Siswa-siswi SMP Negeri 41 Semarang

Diperbarui: 13 Januari 2022   00:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelaksanaan Edukasi Narkoba. Sumber: Dokumentasi Pribadi

Semarang - Penyalahgunaan narkoba tidak hanya terjadi pada seorang dewasa. Di era sekarang ini penyalahgunaan narkoba banyak terjadi di kalangan remaja. Masa remaja menjadi sangat riskan terjadi penyalahgunaan narkoba karena pada masa seseorang sedang mencari jati diri sehingga senang sekali mencoba hal-hal baru. Penyalahgunaan narkoba di remaja banyak diawali dari penggunaan zat adiktif rokok, minum minuman keras, hingga menggunakan bahan-bahan yang mampu memabukkan seperti lem, obat batuk sachet, dan bensin.

Dengan keresahan ini dan setelah berdiskusi dengan guru pembimbing lapangan, maka Tim Kampus Mengajar Angkatan 2 sekolah Mitra SMP Negeri 41 Semarang membawa program kerja Edukasi Narkoba. Program ini bertujuan untuk menyebarkan informasi kepada seluruh siswa-siswi mengenai jenis-jenis bahan yang terkadang dianggap sepele padahal termasuk narkoba dan berbahaya bagi kesehatan baik untuk kesehatan fisik maupun mental. Diharapkan dengan adanya edukasi ini siswa-siswi menjadi paham jenis narkoba dan mengetahui bahaya yang diakibatkannya, sehingga nantinya akan mendorong mereka untuk menjauhi barang haram ini. 

Gambaran Beberapa Halaman dari Modul yang Diberikan kepada Siswa-siswi. Sumber: Dokumentasi Pribadi

Penyampaian edukasi ini  dilakukan kepada seluruh kelas (21 kelas) dengan setiap kelasnya mendapatkan dua sesi edukasi agar semuanya mendapatkan informasi dan kesempatan yang sama dikarenakan kehadiran hanya setengah dari kapasitas normal. Modul bergambar mengenai materi yang akan disampaikan juga sudah disiapkan yang nantinya akan disebarluaskan kepada siswa-siswi. Kegiatan diakhiri dengan kuis sederhana melalui google form untuk melihat seberapa jauh pemahaman siswa mengenai materi-materi yang disampaikan.

Pelaksanaan edukasi narkoba ini dapat berjalan dengan baik dan siswa-siswi cukup antusias dan aktif bertanya-tanya mengenaai fenomena-fenomena yang mereka temukan di lingkungan sekitar dan kasus penyalahgunaan narkoba. Banyak dari mereka senang dengan info-info baru mengenai bahan-bahan yang termasuk narkoba hingga informasi bahwa ternyata rokok mengandung 400 senyawa berbahaya dan 43 diantaranya merupakan penyebab kanker.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline