Lihat ke Halaman Asli

Tips Memilih Website Builder untuk Toko Online Anda

Diperbarui: 26 Mei 2017   08:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika anda memiliki bisnis online "kecil-kecilan" anda sendiri, biasanya anda tidak memiliki dana ekstra untuk menyewa jasa pembuatan website professional yang mungkin bisa menghabiskan dana hingga puluhan juta. Untungnya, saat ini sudah banyak website builder atau "pembuat website" yang bisa anda gunakan di internet.

Apa itu website builder? Website builder adalah "aplikasi" atau "jasa" pembuatan website berbasis internet yang membantu anda untuk membuat website atau toko online sendiri dalam waktu yang singkat, murah, dan mudah. Dengan website builder seperti Limecommerce, toko online professional anda sudah dapat digunakan hanya dalam hitungan menit saja!

Lalu, dengan banyaknya pilihan website builder yang tersedia di luar sana, bagaimana anda bisa memilih yang terbaik untuk bisnis online anda?

Ada beberapa faktor yang bisa anda pertimbangkan ketika memilih website builder untuk toko online anda:

1. Harga

Hasil yang terlihat professional adalah tujuan utama anda ketika mencari website builder, jadi seharusnya harga tidak boleh dijadikan patokan utama. Tetapi memang sebagian besar pengusaha online memilih untuk menggunakan website builder sebagai jasa pembuatan website mereka karena mereka mempunyai dana yang terbatas (website builder memang jauh lebih murah dari jasa pembuatan website dengan kualitas yang kurang lebih sama).

Kebanyakan website builder juga biasanya menawarkan free trial atau masa percobaan gratis, sehingga anda bisa mengetes website dan fitur-fitur mereka tanpa perlu membayar terlebih dahulu.

Ketika berbicara mengenai masalah harga, ada beberapa faktor penting yang harus anda pertimbangkan:

  • Apakah mereka menawarkan masa trial / percobaan? Apakah anda harus memasukkan data kartu kredit anda terlebih dahulu sebelum bisa mencoba masa trial tersebut?
  • Apakah gratis atau tidak? Apa ada "biaya-biaya tersembunyi" yang harus anda bayar nantinya?
  • Apakah anda bisa menciptakan toko online dengan tampilan professional meskipun hanya dengan tema dan tool-tool gratis dari mereka?
  • Jika tidak gratis, apakah biaya yang diminta sepadan dengan fitur dan kualitas website / toko onlinenya? Apakah harganya cukup kompetitif dengan website builder lainnya?
  • Bagaimana dengan sistem pembayarannya? Apakah perbulan atau pertahun?

2. Kemudahan ketika digunakan

Apakah website / toko online dari website builder tersebut user-friendly? Website builder dibuat sebagai solusi untuk orang-orang yang ingin memiliki website sendiri tetapi mereka tidak mempunyai cukup dana untuk menyewa jasa professional dan juga tidak memiliki keahlian programming untuk membuat website sendiri. Dengan kata lain, website builder yang baik haruslah mudah digunakan, bahkan bagi orang-orang yang tidak memiliki kemampuan programming sama sekali.

Dengan menggunakan website builder, seharusnya anda tidak perlu lagi belajar HTML atau sejenisnya (walaupun sebenarnya pengetahuan programming cukup membantu, supaya anda tidak gampang "dikadalin" oleh oknum-oknum nakal di luar sana).

Website builder modern biasanya memiliki fitur WYSIWYG (What You See Is What You Get) didalamnya. Dengan fitur ini, anda bisa menginput teks, gambar, video atau lainnya tanpa perlu menuliskan kode HTML terlebih dahulu. Jangan pernah menggunakan website builder yang tidak memiliki fitur dasar ini.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk poin ini :

  • Apakah sistemnya bisa digunakan juga oleh pengguna pemula?
  • Seberapa "mudah" sistemnya untuk digunakan?
  • Apakah anda bisa selalu mengontrol website anda sendiri setiap waktu?
  • Bagaimana dengan support yang ditawarkan?

3. Teknologi yang digunakan dan widget

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline