Lihat ke Halaman Asli

Lily Setiawati Utomo

TERVERIFIKASI

Penulis Puisi, Nominee Best in Fiction Kompasianival 2023

Pandangan Pertama

Diperbarui: 8 Maret 2024   22:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

" PANDANGAN PERTAMA "

Saat pertama berjumpa,
aroma kehangatan mewarnai,
menyalakan percikan api,
membakar kesadaran sukma.

Memisahkan sadar dari nyata,
mengumandangkan dawai hati,
membangunkan nurani,
membangkitkan detak indera.

Melihat wajah asmara,
kenikmatan sepanjang masa,
Dewi cinta mengerling mata,
semua terlihat indahnya.

Romansa menabur benih ,
rasa penuh kasih,
bunga-bunga penuh warna,
tumbuh di ladang jiwa.

Pandangan seolah mengalir,
bagai surga berpendar,
menggemakan kata,
tanpa perlu bicara.

Asa jatuh diantara dua hati,
garis tangan tergambar jelas,
seperti tajamnya ukiran di batu cadas,
bertuturlah satu nama yang abadi.

Mojokerto, 8 Maret 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline