Lihat ke Halaman Asli

Lilyanti Idris

Saya seorang guru yang suka menulis untuk menyalurkan hobi

Penyesalan

Diperbarui: 25 Juni 2023   17:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi 

Tatapan matanya lurus menembus langit senja ...
Tak bergeming dari kilatan cahaya yang meredup.
Menatap hamparan laut yang luas membentang
Di depan jendela  retak bingkai dan kacanya mengelupas

Hati lelaki itu terkekang oleh rindu ,
Sang pemilik mata sendu beralis tipis
Yang telah pergi karena kelalaiannya sebagai nakhoda,
Biduk mereka oleng dihantam prahara dan gelombang,
Remuk dan pecah berkeping-keping

Nafasnya berat dan tak berkesudahan
Menahan sakitnya penyesalan.
Kini tinggal kenangan terindah tentang dirinya
Bersama gulungan ombak menyapu lentera yang hampir padam

Kalabahi, 25 Juni 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline