Melihat anak mengalami kejang karena demam bisa menjadi pengalaman yang sangat menakutkan bagi orang tua. Dalam situasi seperti ini, penting bagi orang tua untuk tetap tenang dan mengetahui langkah-langkah yang tepat untuk memberikan pertolongan pertama.
Meski kejang akibat demam umumnya tidak berbahaya dan tidak menyebabkan kerusakan jangka panjang, penanganan yang benar dapat membantu mengurangi risiko dan memastikan anak tetap aman.
Menurut laman Healthy Children, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan ketika anak mengalami kejang akibat demam:
1. Posisikan Anak dengan Aman
Segera pindahkan anak ke tempat yang aman dan datar, seperti lantai atau tempat tidur. Pastikan tidak ada benda keras atau tajam di sekitar anak yang dapat melukai mereka selama kejang.
2. Jangan Memegang atau Menahan Anak
Jangan mencoba menahan gerakan anak atau memegangi mereka selama kejang. Hal ini dapat menyebabkan cedera. Biarkan kejang berlangsung secara alami sambil memastikan anak tetap dalam posisi aman.
3. Jangan Masukkan Apapun ke Dalam Mulut Anak
Bertentangan dengan beberapa mitos, memasukkan sesuatu ke dalam mulut anak selama kejang dapat menyebabkan cedera serius, seperti gigi patah atau sumbatan jalan napas. Biarkan mulut anak tetap terbuka dan pastikan kepala mereka miring ke satu sisi untuk mencegah tersedak jika mereka muntah.
4. Perhatikan Durasi Kejang