Lihat ke Halaman Asli

Lilis Nur Mukhlisoh

Content Writer

Heat Exhaustion vs Heatstroke: Ketahui Perbedaannya dan Bahaya yang Mengikutinya

Diperbarui: 29 Mei 2024   14:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Freepik

Indonesia saat ini tengah dilanda cuaca panas yang luar biasa. Hal ini tentunya dapat membawa dampak serius bagi kesehatan masyarakat. Di tengah kondisi cuaca ekstrem ini, terdapat dua kondisi yang umum terjadi yaitu heat exhaustion dan heatstroke

Kedua kondisi ini disebabkan oleh paparan panas yang berlebihan, namun memiliki gejala dan tingkat keparahan yang berbeda. Mengetahui perbedaan antara heat exhaustion dan heatstroke sangat penting agar kita dapat mengenali tanda-tandanya lebih dini dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. 

Perbedaan Heat Exhaustion dan Heatstroke

Heat exhaustion merupakan kondisi yang terjadi ketika tubuh kehilangan banyak cairan dan garam melalui keringat, biasanya akibat paparan panas yang berkepanjangan atau aktivitas fisik berat di cuaca panas. Kondisi ini merupakan tahap awal dari gangguan akibat panas dan dapat berkembang menjadi heatstroke jika tidak ditangani.

Gejala Heat Exhaustion meliputi:

  • Keringat berlebih
  • Kulit dingin, lembap, dan pucat
  • Kelelahan dan kelemahan
  • Pusing atau pingsan
  • Sakit kepala
  • Mual dan muntah
  • Kram otot
  • Denyut nadi cepat dan lemah

Sedangkan, seperti dilansir dari Tribunnews, heatstroke merupakan kondisi medis darurat yang terjadi ketika tubuh tidak lagi mampu mengontrol suhu tubuh. Hal ini menyebabkan suhu tubuh meningkat drastis hingga 40C atau lebih dalam waktu singkat.

Gejala Heatstroke meliputi:

  • Suhu tubuh sangat tinggi (40C atau lebih)
  • Kulit kering dan merah, meskipun mungkin lembap akibat aktivitas fisik
  • Kebingungan, disorientasi, atau perilaku tidak biasa
  • Sakit kepala hebat
  • Mual dan muntah
  • Pernapasan cepat dan dangkal
  • Denyut nadi cepat dan kuat
  • Kehilangan kesadaran

Bahaya Heat Exhaustion dan Heatstroke bagi Tubuh

Jika tidak segera ditangani, heat exhaustion dapat berkembang menjadi heatstroke. Kondisi ini dapat menyebabkan dehidrasi berat, ketidakseimbangan elektrolit, dan gangguan fungsi organ. Sedangkan, heatstroke dapat membuat kondisi seseorang menjadi sangat serius dan dapat menyebabkan kerusakan organ permanen atau kematian. Suhu tubuh yang sangat tinggi dapat merusak otak, jantung, ginjal, dan otot. 

Cara Cegah Heat Exhaustion dan Heatstroke

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline