Lihat ke Halaman Asli

lilis tifrokhan

mahasiswa dan guru

Perkembanga Fisik Motorik Anak Usia Dini

Diperbarui: 11 Januari 2025   20:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

ARTIKEL

Strategi Mengembangkan Keterampilan Motorik Kasar Pada Anak Usia 3-5 Tahun

"Perkembangan Fisik"

Penulis : Lilis Tifrokhan (2323021)

Dosen Pengampu : Gandhes Sembidro Budy, M.Pd.

Abstrak

Mengembangkan keterampilan motorik kasar pada anak usia 3-5 tahun adalah aspek penting dalam mendukung perkembangan fisik dan kognitif mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi efektif dalam mengembangkan keterampilan motorik kasar pada anak usia 3-5 tahun. Keterampilan motorik kasar sangat penting bagi perkembangan fisik dan kognitif anak, termasuk keseimbangan, koordinasi, dan kekuatan otot. Melalui pendekatan berbasis permainan, penelitian ini mengimplementasikan berbagai aktivitas fisik seperti berlari, melompat, dan bermain bola, yang dirancang untuk meningkatkan keterlibatan anak secara aktif.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan observasi dan pengukuran keterampilan motorik sebelum dan setelah intervensi. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan motorik kasar anak setelah mengikuti program kegiatan yang terstruktur dan menyenangkan. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa dukungan dari orang tua dan pengasuh sangat berperan dalam keberhasilan pengembangan keterampilan ini.

Pendahuluan

Keterampilan motorik kasar merupakan kemampuan fisik yang melibatkan gerakan besar dan koordinasi otot, seperti berjalan, berlari, melompat, dan melempar. Pada usia 3-5 tahun, periode ini merupakan fase kritis dalam perkembangan anak, di mana mereka mulai mengeksplorasi lingkungan sekitar dan mengembangkan kemampuan fisik yang esensial. Keterampilan motorik kasar tidak hanya penting untuk aktivitas fisik, tetapi juga berpengaruh terhadap perkembangan kognitif dan sosial anak.

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki keterampilan motorik kasar yang baik cenderung lebih percaya diri dalam berinteraksi dengan teman sebaya dan memiliki kemampuan belajar yang lebih baik. Oleh karena itu, penting bagi orang tua, pendidik, dan pengasuh untuk merancang strategi yang efektif dalam mendukung pengembangan keterampilan ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline