Lihat ke Halaman Asli

Liliek Purwanto

TERVERIFIKASI

penulis

10 Peribahasa dan Artinya yang Kocak bagi Kaum Rebahan

Diperbarui: 9 Januari 2024   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: pexels.com/retha ferguson

Saya menghimpun 10 peribahasa dan artinya khusus untuk para penggemar rebahan. Barangkali ada yang kocak, ganjil, atau menyebalkan, semata sebagai hiburan.

Menjelang akhir tahun 2019 yang lalu, mulai muncul, merebak dan kemudian semakin populer istilah "kaum rebahan".

Secara umum julukan ini ditujukan bagi orang-orang, khususnya anak-anak muda yang biasa dikenal sebagai golongan milenial, yang lebih menyukai kegiatan berbaring santai di kasur atau mungkin juga di sofa ketimbang aktivitas lain yang memerlukan banyak gerakan tubuh.

Banyak hal yang bisa dilakukan kaum milenial sembari rebahan. Kita tahu sebagian remaja zaman kini sangat menggemari teknologi.

Dan pelbagai macam teknologi telah terhimpun rapi dalam sebuah perangkat pintar bernama gawai. Maka, generasi milenial terkesan tak bisa lepas dari gawai.

Berbagai aktivitas bisa dilakukan menggunakan gawai. Mulai aktivitas menghibur diri semacam menonton video atau memainkan gim daring hingga usaha mencari nafkah dan aktualisasi diri dalam bentuk perdagangan daring dan pekerjaan lepas alias freelance.  

Namun entah kenapa, akhir-akhir ini istilah "rebahan" lebih sering terdengar dalam nada negatif. Ungkapan-ungkapan kurang elok semacam malas, ingin serba instan, tidak memikirkan masa depan, dan lain-lain lebih menyeruak ketimbang ungkapan yang menyembulkan semangat dan harapan yang baik.

Wahai Kaum Rebahan, Inilah 10 Peribahasa dan Artinya yang (Tidak) Cocok Buat Kalian

Nah, berdasarkan pandangan mengenai kaum rebahan yang demikian, berikut ini 10 peribahasa dan artinya yang konyol berkaitan dengan golongan manusia yang gemar berbaring ini. 

1. Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi

Peribahasa baku ini sepertinya cukup sulit diterima dalam kehidupan kaum rebahan.

Mereka mungkin akan membantah peribahasa itu dengan kalimat ini, "Bagi kami, duduk atau berdiri sama saja. Keduanya bukan tabiat kami. Rebahan adalah pilihan terbaik!"

2. Guru kencing berdiri, murid kencing berlari

Sebetulnya ini merupakan sebuah peribahasa terkenal yang sarat akan makna keteladanan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline