Tahukah Anda jika Indonesia menargetkan untuk mencapai Nol Emisi di tahun 2060?
Apakah Nol Emisi itu?
Nol Emisi (Zero emission) adalah jumlah karbon yang dilepaskan ke atmosfer tidak melebihi jumlah polusi yang mampu diserap oleh bumi.
Untuk mencapai Nol Emisi, Indonesia akan melakukan transisi sistem energi. Dan negara mengharapkan masing-masing Warga Negara Indonesia (WNI) mengurangi jejak karbonnya.
Jejak karbon adalah jumlah total polusi (termasuk karbon dioksida dan metana) yang dihasilkan oleh setiap orang karena aktivitas hidup.
Jejak karbon memberikan dampak negatif bagi kehidupan di bumi. Misalnya, kekeringan dan berkurangnya sumber air bersih, timbul cuaca ekstrim dan bencana alam, perubahan produksi rantai makanan, dan berbagai kerusakan alam lainnya.
Mungkinkah Mencapai Nol Emisi?
Menurut National Academies, secara teori, Nol Emisi dapat terlaksana.
Cara untuk mencapainya dituangkan dalam 4 ide berikut:
- Menghasilkan listrik tanpa emisi.
- Menggunakan kendaraan dan peralatan listrik.
- Menggunakan energi secara efisien.
- Menghapus karbondioksida dari atmosfer.
Negara yang telah berhasil menerapkan Nol Emisi adalah Bhutan.
Bhutan atau secara resmi dikenal sebagai Kerajaan Bhutan berada di Himalaya Timur. Letaknya terkurung daratan Cina dan India.