Lihat ke Halaman Asli

Lili Aryani

Mahasiswa Magister Manajemen - Universitas Putra Bangsa

Membangun Bisnis Beretika di Aplikasi Populer Online Shop

Diperbarui: 18 Januari 2024   15:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Belakangan ini marak sekali bisnis yang dijalankan melalui aplikasi online. Setiap orang yang memiliki gawai bisa melaksanakan transaksi jual beli di aplikasi online tersebut. Bahkan anak anak remaja sekarang ini banyak yang menyukai berbelanja lewat online karena dinilai lebih cepat dan praktis.  Ada banyak aplikasi online yang memungkinkan pengguna untuk berbelanja dengan mudah. Berikut adalah beberapa aplikasi online populer untuk berbelanja: Lazada, Tokopedia, Bukalapak, Amazon, e-Bay, Zalora, FB, Instagram, Shoopee Tik- Tok, dan lain lain.

Yang disebutkan terakhir adalah salah satu platform media sosial yang semakin populer, bukan hanya menjadi tempat untuk berbagi konten kreatif tetapi juga peluang bisnis yang signifikan. Dalam memanfaatkan peluang berjualan di aplikasi tersebut, penting bagi penjual untuk mengikuti prinsip-prinsip etika agar dapat membangun hubungan positif dengan pelanggan dan memperkuat reputasi bisnis. Berikut adalah panduan etika yang bisa digunakan dalam menjalankan bisnis melalui applikasi tersebut.

  • Transparansi dan Keterbukaan:

Kunci keberhasilan dalam berjualan di applikasi online adalah transparansi. Mari kita berikan informasi yang jelas dan akurat tentang produk atau layanan yang ditawarkan. Jangan tergoda untuk menyembunyikan informasi atau memberikan harapan palsu kepada pelanggan. Dengan demikian pelanggan akan merasa puas.

  • Lindungi Privasi Pelanggan:

Hormati privasi pelanggan dengan tidak mengumpulkan informasi pribadi lebih dari yang diperlukan. Pastikan bahwa setiap data yang dikumpulkan dijaga dengan ketat dan hanya digunakan sesuai dengan kebijakan privasi yang ditetapkan.

  • Kualitas dan Kesesuaian Produk:

Pastikan bahwa produk atau layanan yang Anda tawarkan memiliki kualitas yang sesuai dengan deskripsi yang diberikan. Hindari menggunakan istilah yang dapat menyesatkan atau memberikan kesan palsu mengenai keunggulan produk, apa lagi memberikan dekripsi produk yang berlebihan yang tidak sesuai.

  • Jauhi terlibat dalam Penipuan:

Praktik penjualan barang palsu atau penipuan lainnya adalah pelanggaran serius terhadap etika bisnis. Jangan memanfaatkan ketidaktahuan pelanggan atau mengecewakan mereka dengan taktik yang tidak jujur.

  • Pahami dan Hormati Kebutuhan Pelanggan:

Lakukan riset pasar untuk memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan. Sesuaikan strategi pemasaran dan promosi Anda untuk memberikan nilai tambah yang sesuai dengan harapan mereka.

  • Tawarkan Diskon atau Promosi dengan Bijak.

Jika Anda menawarkan diskon atau promosi, pastikan untuk memberikan informasi yang jujur dan memberikan syarat dan ketentuan yang transparan. Hindari membuat ketentuan yang rumit atau membingungkan.

  • Hormati Hak Kekayaan Intelektual:

Pastikan bahwa materi yang Anda gunakan untuk promosi atau konten lainnya tidak melanggar hak kekayaan intelektual seperti hak cipta atau merek dagang. Gunakan materi yang sah dan miliki izin yang diperlukan.

  • Responsif terhadap Pertanyaan dan Umpan Balik:

Bersikap responsif terhadap pertanyaan dan umpan balik dari pelanggan. Tanggapi dengan cepat dan sopan, memberikan perhatian kepada setiap pertanyaan atau kekhawatiran.Penuhi hak pelanggan dengan memberikan pelayanan yang baik dalam tanya jawab terhadap barang yang diperdagangkan.

  • Beri Nilai Tambahan Lewat Konten:

Fokus pada pembuatan konten yang informatif, menghibur, atau menginspirasi. Berikan nilai tambah kepada pengikut Anda selain hanya mempromosikan produk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline