Mendengkur atau sleep apnea adalah gejala awal adanya masalah pada kesehatan anda. Pada umumnya seseorang yang mendengkur tidak akan merasakan adanya masalah kesehatan pada dirinya, yang dirasakannya adalah complain dari orang yang disekitarnya karena merasa terganggu atas dengkuran tersebut.
Banyak artikel menyebutkan penyebab terjadinya mendengkur, misalnya : overweight, usia, anatomi tubuh, masalah pernafasan dan alkohol/ rokok/ obat-obatan. Tapi, pada intinya penyebab mendengkur adalah menyempitnya saluran pernafasan pada saat tidur, sehingga anda tidak dapat mengeluarkan udara secara bebas melalui tenggorokan dan hidung.
Banyak orang melakukan terapi, mencoba obat-obatan, olah raga, memakai alat, tapi pada umumnya tidak berhasil atau hasilnya tidak sesuai harapan.
Ternyata, untuk memberhentikan dengkuran kita hanya harus memahami anatomi tubuh. Ketika anda tidur, umumnya dengan bantal, maka posisi badan anda tegak lurus, kepala sejajar dengan badan, dan ketika tidur maka otot tenggorokan mulai lentur dan jatuh sehingga pernapasan terhalang.
Pertanyaannya adalah bagaimana agar saat tidur otot tenggorkan tidak sampai menutup jalur pernapasan? Jawabannya adalah perbaiki posisi leher anda.
Dengan meninggikan posisi leher maka saat otot tenggorokan mulai lentur & jatuh tetap ada celah bagi saluran pernapasan untuk udara lewat, sehingga tidak akan mendengkur.
Saya sudah membuktikan cara ini dan berhasil, cara saya untuk meninggikan leher saat tidur adalah dengan meletakkan guling pada leher dan tidak memakai bantal pada kepala, dan hasilnya sangat efektif, mendengkur saya hilang hingga 80% dan jika mendengkur suaranya sangat pelan sekali. Untuk mengukur tingkat snore/mendengkur anda bisa melalui aplikasi di smart phone, saya menggunakan aplikasi snore lab, tapi bisa juga menanyakan ke orang sekitar bagaimana mendengkur sebelum dan setelah tidur dengan guling di leher.
Semoga artikel ini mengubah hidup anda menjadi lebih baik, dengan solusi yang tidak berbayar dan hampir tanpa usaha sama sekali. Mohon berikan feedback jika cara ini berhasil bagi anda dengan mengisi kolom komentar dan memberi rating sehingga lebih banyak orang yang terbantu penyelesaian mendengkurnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H