Lihat ke Halaman Asli

Untuk Mu yang Mungkin Masih Ada

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku ingin mengenalmu sebagaimana yang telah ditetapkan untukmu. Bukan seadanya. Masihkan ada kamu untuk ku?

Dalam derasnya peluh yang penuh berkah. Di tengah taman bunga tulip yang membahagiakan. Di hembusan angin dingin diiringi tembang malam yang menenangkan. Di sanalah harusnya ku menemukanmu.

Dalam hiruk-pikuk yang mengacaukan arah, kau menuntunku ke muara. Di pelukan hujan kecil dan cengkraman badai yang mencekam. Memandangi rembulan dari jendela yang semakin menua. Di sanalah harusnya ku menemukanmu.

Ku ingin mengenalmu sebagaimana yang telah ditetapkan untukmu. Bukan seadanya. Masihkan ada kamu untuk ku?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline