Aku sedang duduk di sudut kedai kopi sembari menunggu kopi yang baru saja saya pesan. Tidak lama kemudian datanglah seorang cewe berkulit putih dan mengenakan jilbab berwarna pink.
Gadis itu datang dan langsung berdiri di depan barista untuk memesan kopi. Setelah memesan kopi gadis itu bingung mau duduk dimana karena semua tempat duduk di kedai sudah penuh.
Dia lihat ke arahku ada tempat kosong di samping. Gadis itu datang dan mendekat ke tempat dudukku
"Kak boleh gak aku duduk disini?" Ucapnya sambil menunjuk kursi kosong itu
"Iya dek boleh" Jawab ku dengan senyum tipis.
Beberapa menit suasana begitu sunyi. Aku membuka obrolan dengan pertanyaan pertanyaan standar. Suasana di kedai lumayan cair aku dan gadis itu berbincang santai sembari menunggu pesanan.
"Oiya dek maaf kita belum kenalan, saya Christian dek" Sambil mengulurkan tangan kanan.
Dia menyambut uluran tanganku dengan mengangkat kedua tangannya sambil menundukkan kepala (dalam keadaan Wudhu)". Aku Juminah kak panggil saja Inah" (Dengan nada yang lembut).
Tidak lama seorang laki laki yang bekerja di kedai membawa pesanan kami. Aku dan Juminah menikmati kopi yang baru saja kami pesan sambil bercerita begitu lama. Jam ke jam, menit demi menit, detik demi detik dilewati hingga tak sadar kopi kami habis dan waktu menunjukan pukul 21.00.
Keesokkan harinya aku melihat Juminah di kampus. Ternyata Juminah satu fakultas dengan ku di kampus. Juminah merupakan mahasiswi Muslim yang dikenal sebagai mahasiswi religius dan taat dengan Agama bukan haya itu Juminah juga dikenal sebagai mahasiswi yang pintar dan aktif di organisasi kampus.