Tips Anti Gagal! Mengungkapkan Perasaan Melalui Musikalisasi Puisi

Puisi merupaka monolog, yaitu pembicara tunggal yang tidak memberikan kesempatan kepada oranglain untuk ikut berbicara. (Suharso & Retoningsih, 2005). Pengungkapan makna puisi adalah salah satu bentuk apresiasi karya sastra, dari para pembuat musikalisasi puisi terhadap pembuat puisi.

Musikalisasi puisi merupakan gabungan dari dua bentuk seni, yaitu puisi dan musik, yang dilakukan dengan cara membaca puisi melalui iringan musik yang dipadukan antara kolaborasi apresiasi seni, musik, puisi, dan pentas.

Menurut Ari (2008). Musikalisasi puisi memiliki banyak manfaat yaitu menyampaikan pemahaman kepada audien melalui syair-syair puisi yang disampaikan. Manfaat dari melakukan musikalisasi puisi sebagai berikut:

• Memudahkan upaya sosialisasi puisi kepada masyarakat
• Lebih merangsang minat masyarakat untuk memasuki dunia sastra
• Memberi alternatif penafsiran kandungan suatu puisi
• Memperkuat daya sentuh lewat representasi
• Memperkuat aspek-aspek bunyi.

Mengungkapkan perasaan melalui puisi bukanlah suatu hal yang baru, baik itu perasaan sedih, senang, suka, maupun yang lainya. Namun beberapa tahun terakhir ini seni puisi mulai dikolaborasikan dengan musik, yang menjadikannya sebagai musikalisasi puisi. Hal ini dianggap lebih efektif dalam pengungkapan perasaan sebab melalui nada musik, orang-orang dapat lebih meresapi makna dari setiap lirik lagu yang merupakan puisi.

Berikut tips anti gagal bagi kamu yang ingin mengungkapkan perasaan mu melalui musikalisasi puisi.

• Carilah tema puisi yang sesuai dengan tujuan mu berpuisi.
• Jangan lupa, tema puisi juga harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi dimana musikalisasi puisi tersebut akan dilakukan.
• Nada musik yang digabungkan dalam puisi tersebut harus menyesuaikan dengan temanya, sehingga selaras dengan penggambaran perasaan yang ingin diungkapkan.
• Dalam menyampaikan musikalisasi puisi atribut dan mimik muka serta intonasi yang digunakan harus menyesuaikan dengan warna musikalisasi puisi tersebut.
• Pastikan kamu membawakan musikalisasi puisi itu dengan penuh penjiwaan, sehingga perasaan mu akan tersampaikan dengan baik melalui lantunan musikalisasi puisi.

Daftar Pustaka

Ari, K. (2008). Musikalisasi puisi. Yogyakarta: Hikayat Publishing.

Suharso & Retoningsih, A. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Semarang: Widya Karya.