Lihat ke Halaman Asli

Fawwaz Alif

Mahasiswa

Perbedaan Daya dan Torsi Kendaraan yang Kerap Membingungkan

Diperbarui: 1 Februari 2023   19:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo by Trace Constant: https://www.pexels.com/photo/photo-of-white-bmw-e46-707046/ 

Aktif di dunia otomotif bukan berarti dapat memahami segala variabel yang ada pada spesifikasi kendaraan. Padahal, kebanyakan data yang dicantumkan pada spesifikasi kendaraan merupakan besaran-besaran yang cukup sederhana dan dipelajari pada pelajaran fisika semasa sekolah. 

Dua besaran yang seringkali sulit dipahami adalah daya dan torsi. Biasanya, orang-orang hanya memahami kalau truk itu torsinya yang besar, sedangkan mobil sport itu dayanya yang besar. Tapi jika ditanya apa perbedaan torsi dan tenaga, tentu akan sulit untuk menjawabnya. Dan para reviewer otomotif bukannya tidak mengerti kedua besaran tersebut, melainkan justru akan menghasilkan video yang sangat panjang hanya untuk menyisipkan penjelasan mengenai kedua besaran tersebut.

Lebih lagi, kedua besaran tersebut sama sekali berbeda namun tidak dapat dipisahkan. Padahal, data spesifikasi perlu dipahami dengan baik untuk calon pembeli kendaraan agar dapat mengetahui kendaraan yang akan dibelinya sesuai dengan keperluannya atau tidak.

Maka dari itu, disini saya hanya menjelaskan secara sederhana perbedaan keduanya dengan harapan dapat diterima lebih ringan.

Definisi

Torsi secara umum adalah gaya yang menyebabkan benda bergerak melingkar atau berputar. Memiliki dua variabel yakni gaya dan panjang lengan. Sederhananya, jika seseorang memiliki panjang tangan satu meter dari bahu, lalu dia merentangkan tangannya secara horizontal dan memegang benda seberat satu kilogram (10 Newton), terdapat torsi 10 Nm pada bahu. 

Sedangkan daya, didefinisikan sebagai kecepatan dalam melakukan usaha, atau jumlah usaha yang dapat diterapkan per satuan waktu. Disini, terdapat dua variabel yakni usaha dan waktu. Usaha itu sendiri membutuhkan dua variabel yakni gaya dan perpindahan. Sederhananya, jika seseorang menggerakkan benda dengan gaya 1 Newton dan berpindah sejauh 1 meter, besaran usahanya adalah 1 Joule. Sedangkan untuk daya, jika melakukan usaha 1 Joule dalam waktu 1 detik, atau jika seseorang tadi memindahkan benda dengan gaya 1 Newton sejauh 1 meter dalam waktu 1 detik, besaran dayanya adalah 1 Watt.

Mengapa satuannya Watt? Bukannya Horse Power (Daya Kuda)?

Sebenarnya satuan Watt dan Horse Power memiliki parameter variabel yang sama, yakni usaha dan waktu. Hanya saja satuan Watt biasanya digunakan pada perhitungan dengan satuan-satuan metrik, sedangkan Horse Power digunakan pada perhitungan dengan satuan-satuan imperial.

Perbedaan

Kedua besaran tersebut (torsi dan daya) benar-benar dua besaran yang sama sekali berbeda. Torsi adalah satuan untuk menggambarkan gaya, sedangkan daya adalah jumlah usaha yang dapat dilakukan per satuan waktu. Idealnya, memang lebih baik hanya satu variabel data yang ditampilkan pada data spesifikasi kendaraan agar lebih mudah dimengerti. Namun nyatanya, kedua besaran tersebut memiliki fungsi dan tempatnya masing-masing dalam menjelaskan spesifikasi.

Ada satu variabel yang sama-sama dibutuhkan untuk menghitung kedua besaran ini, yakni gaya. Torsi yang tinggi bisa dicapai jika memang gaya yang dihasilkan tinggi. Karena pada saat ini sebagian besar kendaraan masih menggunakan mesin pembakaran dalam, gaya yang dihasilkan tentu berasal dari piston yang menggerakkan poros, yang kemudian disambungkan ke transmisi hingga ke roda. Jika gaya yang dihasilkan pada piston besar, torsi yang dihasilkan pun besar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline