Sekarang ini setiap orang baik tua maupun muda dan dari berbagai golongan telah mengoperasikan gadget dengan baik. Bahkan gadget memang cenderung ditargetkan kepada anak-anak usia sekolah atau remaja.
Mereka sudah sangat akrab sekali dengan teknologi ini. Gadget memang membawa kemudahan dan kecanggihan bagi penggunanya sehingga mau tidak mau akan menjadi ketergantungan dengan alat ini.
Pada awalnya gadget memang diciptakan untuk berkomunikasi saja, namun seiring dengan perkembangan zaman, gadget dipercanggih dengan berbagai fitur terbaru sehingga memungkinkan untuk melakukan banyak hal dalam satu alat ini, seperti berfoto, email, game, mendengar music, menonoton dan masih banyak hal lainnya.
Hampir semua kalangan termasuk balita sudah menggunakan gadget. Melihat anak balita sedang memainkan gadget bukan hal yang asing lagi kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan berbagai fitur dan aplikasi yang disediakan, sangat mampu menarik anak-anak bahkan balita untuk memainkan alat satu ini, sehingga akan berpengaruh pada proses perkembangan terutama perkembangan proses kognitifnya.
Bermain gadget tentu saja memiliki dampak negatif dan postif bagi kognitif anak. Dampak positif nya yaitu dapat membantu anak dalam mengembangkan pola pikirnya seperti mengatur kecepatan bermainnya, mengolah strategi dalam permainan, dan membantu meningkatkan kemampuan otak kanan anak selama dalam pengawasan yang baik.
Selain itu, anak juga akan mengalami perkembangan imajinasi yang baik, melatih kecerdasan karna terbiasa dengan tulisan, angka dan gambar. Kebanyakan, anak-anak menggunakan gadget hanya untuk bermain game saja.
Untuk itu peran orang tua sangat diperlukan dalam hal ini. Orang tua dapat memantau anaknya saat bermain game dan mengarahkan anaknya agar memainkan permainan yang berguna untuk perkembangan kognitifnya.
Perlu kita ketahui, bahwa saat anak berusia 1-5 tahun perkembangan anak sangat sensitive sehingga sering disebut dengan the golden of age. Pada usia ini aspek perkembangan kecerdasan anak seperti kecerdasan intelektual, emosi dan spiritual mengalami perkembangan yang luar biasa sehingga akan mempengaruhi dan menentukan perkembangan anak selanjutnya.
Ketika pada fase ini anak akan mnyerap informasi lebih cepat dan mereka akan lebih pintar dan cerdas dari yang kita pikir, sehingga akan menjadi dasar terbentuknya kemampuan kognitif anak.
Dengan demikian pemanfaatan gadget dengan baik sangat diperlukan pada usia ini. Pemantauan dan pengarahan dari orang tua kepada anak yang bermain gadget akan berpengaruh sekali terhadap proses perkembangan kognitif anak.