Lihat ke Halaman Asli

lidin cho

breadwinner

Keluar Dari Toxic Relationship Merupakan Sebuah Upaya Sulit, Tapi Harus di Lakukan. Aku Berani, Semoga Kamu Juga.

Diperbarui: 14 Juli 2022   07:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keluar dari toxic relationship merupakan sebuah upaya yang sulit, tapi emang harus dilakukan. Aku berani, semoga kamu juga.


Aku pikir cinta itu akan selalu berujung bahagia, sampe pada akhirnya aku harus menelan kenyataan bahwa ga jarang aku menderita karenanya.

Yang selama ini aku pikir cinta, ternyata hanyalah bentuk lain dari saling menyakiti. Ini mimpi buruk utk beberapa orang, termasuk aku.

Teruntuk kamu yang berpikir hubungan km baik-baik aja tapi ternyata km tidak yakin... Semoga ceritaku bisa jadi pembelajaran buat km ya?

Cemburu itu lucu menurutku, sampe pada akhirnya aku menutup diri dari temen-temen dan berkenalan dengan orang baru, hanya demi menjaga perasaan pasanganku.

Aku berusaha menjaga perasaannya, karena aku lelah bertengkar. Aku lelah melihat dia bertanya-tanya seakan-akan aku bertindak kriminal.

Aku pikir itu sayang, dan tidak mau kehilangan. Nyatanya, bukan. Dulu, aku pikir.. cara pasanganku menghukumku dengan diam diam, aku akan paham dan ga akan mengulangi kesalahanku.

Sampe pada akhirnya, aku mulai mempertanyakan kewarasanku karena limpung mencari maaf dan kabar. Aku pikir hukumannya akan mendewasakanku, ternyata bukan.

Dulu, Aku pikir berantem hebat dan membuat dia begitu marah hingga dia maki-maki itu wajar. Toh dia punya emosi, dan dia sayang sama aku.

Dia segera meminta maaf, dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Sampai pada akhirnya, setiap ia menyakitiku, dia melakukan hal yang sama. Berkali-kali, dan terus membuat aku berharap bahwa ia akan berubah. Ternyata? Tidak.

Dulu, aku pikir ketika aku berbuat salah.. lalu dia melakukan hal yang sama, kami menjadi impas. Tiap aku diingetin sama kesalahanku, aku yakin bahwa dia cuman gak mau gue melakukan kesalahan yang sama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline