Lihat ke Halaman Asli

Lidia Alfi

Pecinta makanan

Penyesalan yang Tak Berarti

Diperbarui: 26 Maret 2020   18:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Madani.news

Lelah hati berkalut pilu
Ketegaran yang terdzolimi
Membuat air mata jatuh tak terhenti
Tak ada suara yang terdengar lagi

Bulan enggan menampakaan diri
Serasa ikut merasakan kesedihan hati
Yang hancur berkeping oleh rasa
Seorang yang kini tinggal nama

Kenapa kini mencari?
Bukankah dulu kau anggap aku
hanya serpihan kayu yang di buang
Tak berbekas menjadi arang pun tidak

Kau rasakan kan?
Betapa sakitnya kehilangan
Seseorang yang kau tak peduli
Sebenarnya berarti dihatimu

Usah kau menangis dengan kepergiannya
Penyesalan kini hanya sia sia
Air mata yang menetes tiada artinya
Karena dia kini sudah tenang bersamaNya

KBC-07 |Kompasianer Brebes Jawa Tengah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline