Di era milenial sekarang ini, begitu banyak istilah-istilah yang membuat dahi berkerut, apalagi bagi orang-orang yang lahir dan hidup di tahun 70 an atau 80 an. Mulai dari istilah dalam dunia kuliner, wisata, bahasa sehari-hari maupun fashion.
Salah satu yang sekarang sedang menggelitik di telinga, yaitu fenomena cewek kue, cewek bumi dan cewek mamba, asal muasal istilah ini terus terang penulis kurang tahu dari mana asalnya.
Cuma istilah ini penulis dengar karena sekarang sedang heboh-hebohnya bergaung di antara emak-emak, baik yang masih muda atau yang setengah baya.
Tidak dapat dipungkiri dengan adanya grup-grup WA baik alumni SD sampai Perguruan Tinggi , atau komunitas-komunitas serta perkumpulan yang kebanyakan diisi oleh emak-emak, menjadikan istilah ini menjadi trending.
Yang lebih menggelitiknya lagi, bila akan ada pertemuan, yang pertama dibahas oleh emak-emak itu adalah masalah dress code. Dalam pemilihan dress code inilah kadang-kadang muncul perdebatan karena perbedaan selera di antara mereka.
Ada emak-emak yang senang dengan warna-warna yang mencolok dan pemakaian asesoris yang warnanya kontras atau colorful ada pula emak-emak dengan tipe senang dengan warna kalem atau warna tanah ada pula yang senang dengan warna serba hitam atau gelap.
Dari ke-tiga tipe tersebutlah muncul istilah cewek kue, cewek bumi dan cewek mamba.
- Cewek kue adalah istilah bagi cewek-cewek yang menyukai baju dengan warna-warna terang serta pemakaian asesoris dengan warna yang kontras.
- Cewek bumi atau disingkat cebum adalah istilah bagi cewek- cewek yang lebih menyenangi baju dengan warna- warna kalem atau warna tanah.
- Cewek mamba, adalah istilah bagi cewek- cewek yang lebih senang dengan warna hitam atau gelap.
Terus terang dalam hal ini, penulis tidak akan membahas yang lebih baik dari ke-tiga tipe tersebut, karena hal ini sangat tergantung pada kenyamanan si pemakainya.