Lihat ke Halaman Asli

Suniayah Lianah

Kepala TK PGRI 2 Wagir

Field Trip TK PGRI 2 Wagir ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Batu

Diperbarui: 5 Januari 2024   22:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Batu, 29 November 2023

           Pada hari Rabu, tanggal 29 November 2023, Lembaga TK PGRI 2 Wagir, yang terletak di Desa Dalisodo Kecamatan Wagir, menjalankan kegiatan Field Trip yang menarik dengan mengunjungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Kota Batu. Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari Kurikulum Merdeka, bertujuan memberikan pengalaman langsung kepada anak-anak terkait penyebab terjadinya kebakaran. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan orang tua untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih luas mengenai faktor-faktor penyebab kebakaran.

          Dalam acara tersebut, Bapak Edy Suprapto, S.H, Ibu Dewi Mariska Hendrawan, S.E, dan Ibu Tri Martiningsih, SE diundang sebagai nara sumber untuk orang tua/wali murid. Mereka memberikan pencerahan tentang penyebab kebocoran pada tabung gas dan cara mengatasinya, agar orang tua tidak panik dan bisa melakukan tindakan yang tepat ketika mengalami kejadian tersebut. Bapak Edy menekankan bahwa meskipun jarang terjadi ledakan, kebocoran pada tabung gas seringkali disebabkan oleh selang regulator yang bocor, karet pada tabung gas yang aus, dan regulator yang sudah tidak layak pakai. Nara sumber juga menginformasikan penyebab lainnya, seperti kosleting listrik dan penggunaan kabel yang tidak tepat, yang dapat menyebabkan kebakaran. Ketika terjadi kebocoran gas, buka semua pintu dan jendela, jangan menyalakan kompor maupun lampu. Kebocoran gas  bisa menjadi pemicu kebakaran,  jika itu terjadi segera lepas regulator sebagai langkah awal menghentikan kebakaran tersebut. 

         Kegiatan selanjutnya adalah  pengenalan profesi pemadam kebakaran dan penyelamatan kota Batu kepada anak. Anak-anak dan guru terlibat dalam sesi menarik dengan menonton video animasi tentang kebakaran dan "kejadian berbahaya" yang pernah terjadi di sekitar mereka. Kegiatan berlanjut dengan sesi bermain peran, di mana anak-anak dan guru mengenakan baju dinas pelindung kebakaran lengkap dengan peralatan yang dibutuhkan. Hal ini memberikan mereka pemahaman yang lebih baik tentang tugas dan tanggung jawab petugas pemadam kebakaran.

       Kemudian, kegiatan ditutup dengan sesi bersenang-senang, di mana anak-anak menikmati kegiatan bermain air di halaman kantor Damkar kota Batu. Selain memberikan pembelajaran yang berharga, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk menjalani pengalaman unik dan menyenangkan sekaligus meningkatkan pemahaman mereka tentang kebakaran dan upaya penyelamatan yang dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline