Lihat ke Halaman Asli

lia melia

Mahasiswa

Pelatihan Google Drive dan Pemrograman Python dasar untuk siswa Teknik Komputer dan Jaringan

Diperbarui: 20 Desember 2024   11:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penggunaan keterampilan digital di dunia modern sangat penting. Untuk mengatasi tantangan ini, SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto bekerja sama dengan mahasiswa Universitas Telkom Purwokerto mengadakan pelatihan Google Drive dan pemrograman Python dasar untuk siswa Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) pada November 2024.

Terdapat seminar dua hari tentang pemrograman Python dasar pada 13 dan 15 November 2024. Seminar hari pertama dihadiri oleh 31 siswa dari kelas 10 TKJ 1, sedangkan seminar hari kedua diikuti oleh 20 siswa dari kelas 11 TKJ 2.

Kegiatan dimulai dengan survei melalui Google Form yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa sebelum program. Setelah itu, siswa diperkenalkan dengan metode pengajaran interaktif, di mana mereka diberikan masalah untuk diselesaikan melalui logika komputasional.
"Setelah pelatihan ini, saya merasa lebih percaya diri untuk menjelajahi hal-hal baru di dunia pemrograman," ujar salah satu peserta.

Meningkatkan Kolaborasi dengan Google Drive
Pelatihan Google Drive dilaksanakan pada 18 November 2024 dengan 27 siswa kelas 10 TKJ yang berpartisipasi. Materi yang diajarkan meliputi pengelolaan file digital, berbagi dokumen, hingga kolaborasi melalui aplikasi Google Drive.

Siswa juga diberikan modul panduan dalam format digital untuk latihan dalam pendekatan pembelajaran mandiri. Selain itu, strategi untuk menemukan file di Google Drive juga dibahas.
"Pelatihan ini bermanfaat bagi cara saya belajar menggunakan Google Drive. Sekarang, saya mudah mengirim dokumen kepada guru dan teman sekelas saya," ujar seorang siswa.

Dampak Positif yang Telah Dirasakan
Tujuan dari program ini adalah untuk membekali siswa dengan tidak hanya keterampilan teknis, tetapi juga rasa percaya diri dan kesiapan menghadapi tantangan era digital. Dengan keterampilan yang dimiliki, siswa diyakini akan lebih kompetitif di pasar kerja dan dapat menerapkan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksimal.

Acara ini menerima umpan balik positif dari peserta serta pihak sekolah. Mereka berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin untuk memberikan dukungan yang lebih luas kepada siswa.
"Ini adalah langkah kecil tetapi hasilnya sangat besar untuk masa depan siswa," kata seorang guru di SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline