Lihat ke Halaman Asli

Tertawalah... Sumpah Capek...

Diperbarui: 26 Juni 2024   21:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari sudah siang perut sudah keroncongan, PR banyak, sampai lupa kalau belum masak.
Sedang asik mengerjakan tugas muncullah ide ingin memasak tapi ingat tidak punya garam di rumah. Lanjut lagi mengerjakan tugas karena malas ke warung.
Karena sudah terlalu kosong perut, kepala pun berdenyut. Mau tidak mau berhenti sejenak pergi ke warung membeli garam.
Ambil kunci motor, pakai helm, kunci rumah, cepat-cepat bergegas ke warung. Selesai membeli garam langsung pulang ke rumah. Buka kunci rumah, langsung tarok helm. Lanjut ke dapur, eh garamnya tidak ada, cari ke kamar tidak ada. Keluar menuju tempat parkir motor terus ambil kunci motor, masuk kembali ke rumah, lalu tarok kunci rumah. Terus pergi ke dapur, cari garam yang dibeli tadi. Dicari-cari tidak ketemu. Sambil mengingat, tadi aku keluar mau ngapain. Eh, kan mau ambil garam. Sambil menggerutu dalam hati terus berjalan keluar menuju tempat parkir motor ambil garam kembali ke rumah, lalu teringat dengan hp, lalu masuk kamar, ambil hp. Terus ke dapur menyiapkan bumbu  untuk buat nasi goreng. Hidupkan kompor, tumis bumbu, lanjut memasukkan garam. Ingin memasukan garam, eh garamnya belum ada di mangkok. Tidak puas hati, pelankan api kompor, kemudian berjalan keluar sambil mengingat pergi ke tempat parkiran, lihat digantungan motor tidak ada, kemudian kembali ke rumah masuk ke kamar, ketemu deh. Terus tertawa sendiri. Lanjut lagi masak nasi goreng siap langsung disantap.

Sumpah hari yang paling melelahkan.
Apakah ada yang pernah mengalami hal serupa?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline