Lihat ke Halaman Asli

Pojok Ruang Tunggu Poli

Diperbarui: 17 Juni 2015   08:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bagaimana bisa bersyukur ?
Kalau ada waktu, berjalan jalanlah ke ruang tunggu rumah sakit, poli umum. Ruang tunggu itu akan mengajarkanmu banyak hal, banyak, sangat banyak. Semua yang kau cari didunia ini, paling tidak, sedikitnya pasti singgah disana.

@counter pelayanan sebuah rumah sakit
08.00, seorang ibu datang, membawa anaknya yang pucat pasi, menunggu dokter umum untuk memeriksa anaknya. Sayang ia berharap dokter spesialis anak ada memeriksa anaknya.
09.00, seorang lelaki paruh baya datang membawa surat permohonan jamina rawat inap di rumah sakit, sebab isterinya yang sedang mengandung, menderita HIV. Tertular atau dari mana, ntahlah. Kasihan si bayi yang tidak bisa memilih dan tak punya pilihan.
10.00, Kakek tua membawa surat rawat jalan untuk berobat, sendiri tanpa siapapun menemaninya. Akankah orangtuaku berakhir seperti itu juga ?
10.30, Seorang laki laki berumur, bertubuh gempal, dengan ceria datang ke counter, membawa surat rawat jalan, untuk check up, ntah apa sakitnya, aku tidak tahu.
11.00, Mendengar seorang pria mencari dokter anak, kabarnya ia telah berhasil mendapatkan anaknya via bayi tabung, wah selamat.
12.00, counter tutup, jam layanan habis, ruang tunggu masih ramai, ayo pulang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline