Lihat ke Halaman Asli

Perubahan Kepercayaan dari Praaksara hingga Sekarang

Diperbarui: 16 November 2022   05:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tesis

Kepercayaan, kepercayaan adalah sesuatu yang dapat dimiliki semua orang secara individu atau masyarakat secara kolektif, dan boleh memilih kepercayaan sendiri. Seperti yang dikatakan Keesing (1981:93) Agama sangat bervariasi dalam perannya di alam semesta ini dan cara manusia berhubungan dengan agama tersebut. Kepercayaan sebenarnya sudah ada sejak masa praaksara, tentunya kepercayaan pada zaman sekarang dan dulunya berbeda.

Kita sekarang diwajibkan untuk memiliki kepercayaan karena Pasal 29 ayat 1-2 UUD 1945 yang menyatakan setiap orang dapat memeluk agama masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya masing-masing, dan sekarang sudah bervariasi, sedangkan pada zaman dulu tidak diwajibkan untuk memiliki kepercayaan dan hanya ada 3 jenis yaitu, Animisme, Dinamisme dan Totemisme. Tentunya pada zaman ke zaman buka hanya kepercayaan saja yang berkembang tetapi cara mereka hidup pun ikut berkembang.

Animisme

Kepercayaan kepada roh nenek moyang yang dipercaya ada di sekeliling mereka dari tempat, hewan, ataupun objek.

Dinamisme

Kepercayaan kepada beberapa benda di sekeliling manusia dipercaya kalau barang tersebut memiliki kekuatan gaib. Contoh bisa berupa dalam bentuk pohon, air, batu, dll.

Totemisme

Kepercayaan melewati menyembah benda dari hewan, tumbuhan, dan sebagian benda langit.

Selama waktu berjalan kepercayaan juga berubah dari masa ke masa, berikut adalah hasil analisis kepercayaan dari masa paleolithikum hingga sekarang.

Masa Paleolitikum 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline