Lihat ke Halaman Asli

Lestyo Haryanto

Seorang pembelajar seumur hidup yang mencoba menulis tentang kehidupan

Tuhan, Aku Mengaku Kalau Aku Lupa Bersyukur

Diperbarui: 24 Agustus 2021   07:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"Sudahkah kau bersyukur hari ini

'tuk semua yg Sang Pencipta beri

baik cobaan maupun nikmatnya rejeki?"

 

Entah mengapa kalimat ini terlintas di pikiranku ketika aku mau mengistirahatkan tubuhku malam tadi, sampai-sampai aku harus menulisnya di gadgetku karena aku pikir ini bisa menjadi bahan tulisan permenunganku hari ini.  

Terlepas dari hal itu, aku merasa heran mengapa pertanyaan ini yang muncul di pikiranku saat ini.  Apakah Tuhan ingin mengingatkan bahwa aku kurang bersyukur akhir-akhir ini?  

 

Aku mencoba merenungkan hari demi hari yang telah aku lalui, khususnya selama tahun 2021 ini.  Tahun ini memang terasa sangat cepat, sampai hari ini pun aku baru sadar bahwa aku telah memasuki setengah tahun kedua di tahun ini.  Tahun ini memang tahun yang cukup berat dikarenakan kondisi di sekitarku yang belum membaik karena pandemi.  

Aku sendiri menjalani setengah tahun kemarin dengan rutinitas kerja seperti biasa kemudian di waktu senggang aku menulis sehingga bisa menghasilkan beberapa buku dan aku kembali lagi berolah raga, sebuah kegiatan menyehatkan yang sudah lama aku tinggalkan selama awal pandemi melanda negeri ini.

 

Aku yakin dan percaya bukan merupakan suatu kebetulan bila kalimat di atas terlintas di pikiranku, aku yakin dan percaya lewat kalimat itu, Tuhan mau mengingatkanku.  Selama ini aku kurang bersyukur atas apa yang aku terima sampai hari ini.  Aku terlalu sibuk untuk sekedar duduk diam lalu mengucap syukur kepadaNya.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline