Kecewa
Menggerogoti tulang belulang
Lahar mengalir menjalar hingga ke kepala
Berpangku tangan
Berdiam diri
Bercengkrama tanpa batas
Banyak alasan
Bahkan gairah hidup redup
Teguran
Hanya bisa lewat udara
Keluhan dari setiap insan
Silih berganti
Apakah kita harus mencari kesalahan
Sebelum semut di mata orang lain kita lihat
Alangkah baiknya gajah di depan mata kita singkirkan
Bersahabat dengan alam
Berinteraksi dengan bumi
Beradaptasi dengan seluruh penghuni semesta
Biar ion-ion negatif di kepala sirna
Magma amarah redup
Redam api yang berkobar
Redupkan kekhawatiran
Bangkitlah wahai engkau penerus bangsa!
Di tanganmu negeri ini berserah
Kobarkan api semangatmu meskipun badai rintangan menghadang
Bangkitlah wahai penerus bangsa!
Singkirkan kekhawatiran
Musnahkan alasan yang menghadang
Untuk meraih bintang
Bekalmu nanti di masa mendatang
Bekasi, 13122020