Surat untuk Ibu
Ibu,
walaupun engkau tidak aku kenal seperti layaknya seorang ibu yang hangat. Aku tetap mengucapkan terima kasih sudah memberikan aku napas kehidupan. Ibu aku selalu mengenangmu dari cerita keluarga mengenai dirimu engkau adalah ibu yang cantik dan baik hati. Ibu bila kelak anakmu sukses aku pasti mencium pusaramu. Sudah sekian tahun aku belum bisa pulang. Semoga di tahun depan bisa membersihkan pusaramu dari rerumputan yang sangat menggangu.
Ibu aku pasti pulang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H