Lihat ke Halaman Asli

lestari tari

UIN Walisongo Semarang

Adaptasi Kehidupan di Masa Pandemi Covid

Diperbarui: 2 Maret 2022   00:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pemerintah telah mempersiapkan beberapa panduan menuju new normal atau tatanan kehidupan normal baru. Kita semua bisa berperan aktif memantau apakah tempat bekerja, pasar ataupun berbagai tempat aktivita ssosial lainnya yang kita kunjungi sudah menerapkan protocol kesehatan untuk kepentingan bersama.

Kita tidak pernah membayangkan sebelumya akan terjadi wabah yang berdampak pada setiap sisi kehidupan kita. Interaksi social sebagian besar dilakukan secara virtual. Pandemic ini telah memunculkan kebiasaan-kebiasaan baru yang melompati apa yang biasanya kita lakukan.

Selamat Datang Kehidupan baru” yang mau tidak mau kita dipaksa untuk beradaptasi dengan kebiasaan-kebiasaan baru yang menjadi norma baru dalam kehidupan kita. Bekerja, belajar, dan beribadah dilakukan di rumah. 

Kita mulai terbiasa mencuci tangan pada saat akan memasuki kantor atau pertokoan, yang sebagian besar telah menyediakan perlengkapan cek suhu tubuh. 

Pembatasan jarak saat berinteraksi dengan sesame. Penggunaan masker menjadi hal yang wajib kita lakukan apabila akan keluar rumah.  Virus ini telah mendorong kita untuk lebih ppeduli dengan kebersihan dan memaksa kita untuk mematuhi protocol kesehatan demi pencegahan penyebarannya.

Untuk melewati masa ini, kita beradaptasi dengan cara hidup baru sehingga dapat melewati pandemic yang telah menyebar secara global. Perubahan memang menyakitkan dan seringkali membuat kita tidak nyaman karena perubahan ini berjalan dengan cepat dan mengagetkan.namun masalah ini tentu harus disikapi dengan sabar, terus belajar, berfikir positif dan beradaptasi dengan perubahan.

Perubahan Perilaku

Cara menyikapi akan pandemic covid menjadi perhatian agar kita tetap bertahan di masa sekarang sehingga akan memunculkan perilaku dan kebiasaan baru. Belajar dan bekerja dilakukan dirumah sehingga interaksi dilakukan memalui media online. 

Kita tidak pernah membayangkan hari-hari dilakukan secara virtual. Anak-anak melakukan belajar secara online, dan mungkin mereka sudah rindu untuk dapat bermain bersama dengan teman-temannya.

Kita memahami saat ini untuk memenuhi kebutuhan sebagian besar dilakukan melalui pemesanan secara online. Dengan memperhatikan protocol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus maka transaksi-transaksi yang kita lakukan akan cenderung lebih banyak dilakukan secara online.

Kemampuan Beradaptasi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline