1. Niat dan Tekad bisnis kita harus kuat dengan tetap mengharap Ridho Allah SWT.
2. Pilih jenis bisnis yang berdasarkan syari'at agama dan memiliki manfaat investasi di dunia dan akherat.
3. Sesibuk apapun bisnis anda, perhatian untuk anak tetap yang utama.
4. Libatkan anak dalam kegiatan bisnis yang memungkinkan sesuai usianya
5. Anak balita biasanya belum bisa lepas dari sang Ibu, usahakan tidak mengurangi inetraksi dengannya saat sibuk urusan bisnis.
6. Di usia sekolah ajarkan tentang kemandirian, kenalkan visi misi bisnis anda, info produk, dan cara marketing produk kita, pada usia ini anak sudah bisa mulai ikut2 posting jualan produk kita di gajet nya dan "ngomporin" teman nya untuk kenal produk jualan kita.
7. Anak usia dewasa jadikan partner bisnis, anggap mereka partner, re-seller atau mitra, yang setiap usaha nya sudah mulai bisa dihitung berpenghasilan.
8. Ajarkan mereka bagaimana mengelola penghasilan bisnis dan bertanggung jawab terhadap bisnis yang dipercayakan kepada mereka, libatkan dalam pengambilan keputusan besar dalam urusan bisnis.
9. Kenalkan setiap pelanggan atau partner bisnis kita kepada anak, agar anak paham bahwa bisnis memerlukan interaksi dengan orang lain
10. Berikan informasi kepada anak kita reward apa yang bisa kita dapat dari bisnis yang kita jalani.
11. Kenalkan anak kepada mentor bisnis kita, atau orang yang menjadi panutan kita dalam menjalani bisnis, kenalkan ilmunya, prinsipnya dan tunjukkan action-action yang dilakukan oleh mentor bisnis kita yang menjadi motivator kita.