Diujung bangku yang mulai memudar
Jiwa-jiwa penuh gelora bercumbu untuk sejenak menanti
Aroma peluh dan ketiak berlomba unjukkan diri
Matahari mulai memudar saat bahu-bahu mereka
Berteriak oleh himpitan pengetahuan yang ingin segera pulang
Diantara harapan untuk sepiring penghibur lapar
Bergelut dengan taring dahaga
Langkah-langkah mungil tergesa di sisi jalanan
Menapak tiap jengkal dengan muka lelah
Kadang senyum balas disambut dengan kepul asap motor
Berlomba mencapai tujuan